SURABAYA | duta.co – Kalau tidak ada aral melintang, Jumat 8 Maret 2024, insya Allah digelar talk show dalam rangka Hari Lahir (Harlah) ke-23 Harian Umum Duta Masyarakat. Sebuah media NU terbit dengan konten general yang dibesut tokoh NU almaghfurlah Drs H Choirul Anam (Cak Anam).
“22 Tahun Koran Duta dijaga Cak Anam. Tahun ini (23 th), pertama kali, Harlah Duta tanpa ditunggui Cak Anam. Karena itu, seluruh karyawan media ini ingin mengulas lebih jauh tentang sosok Cak Anam,” demikian Dr Eko Pamudji, General Manager Koran Duta, usai rapat koordinasi Harlah-23, Jumat (4/3/24).
Sahabat Cak Anam sangat banyak. Pun latar belakangnya, macam-macam. “Kali ini, kita undang Cak Sadad (Dr H Anwar Sadad, MAg) Ketua DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Provinsi Jawa Timur, calon (jadi) DPR RI dari Jatim II untuk mengurai amanah perjuangan Cak Anam,” tambah Eko yang notabene Sekretaris PWI Jawa Timur.
Data real count KPU, Jumat 04 Mar 2024, sekitar pukul 16:00 Wib, sudah 8106 TPS yang masuk. Artinya 88.80% dari 9128 TPS yang ada. Cak Sadad sudah mengantongi 81.059 suara, memimpin di internal partai dengan total suara nyaris 300 ribu. “Dia bisa dipastikan mewakili Dapil Jatim II Pertai Gerindra di DPR RI,” terang Eko.
Dalam rapat koordinasi Harlah-23 Duta, hadir Direktur Duta Masyarakat, Mokhammad Kaiyis. Anggota Dewan Kehormatan PWI Jatim ini, setuju mengulas lebih dalam tentang perjuangan Cak Anam bersama Cak Sadad.
“Tepat. Ini sekaligus menjadi ajang untuk menitipkan 2 pertanyaan Cak Anam kepada Capres Prabowo Subianto. Dua pertanyaan itu kita sampaikan lewat talk show bersama Cak Sadad,” tegas alumni IAIN dan IKAHA Tebuireng, Jombang ini.
Menurut Kaiyis, banyak sahabat Cak Anam yang ingin datang dalam acara tersebut. “Kita undang Sahabat Cak Anam, juga keluarga. Harapannya, kita bisa menggali lebih dalam, sehingga tahu amanah perjuangan Cak Anam yang perlu kita lanjutkan,” tegasnya.
Masih menurut Kaiyis, banyak legacy (warisan) Cak Anam yang patut diteruskan. Selain membangun Museum NU, Guest House untuk Kiai, Astranawa (Bintang Sembilan) sampai komitmennya menghidupi Media Cetak Duta Masyarakat dan duta.co.
“Perjuangan ini sangat terkait dengan 2 pertanyaan Cak Anam untuk Capres Prabowo. Dan itu yang disampaikan sebelum meninggalkan kita semua. Apa itu? Tunggu, Jumat 8 Maret yang akan datang,” tegasnya.
Seperti kita tahu, selain Ketua DPD Partai Gerindra Jatim, Cak Sadad adalah Ketua Dewan Pakar Ikatan Alumni Santri Sidogiri (2016-2020), Penasihat LBM PCNU Kota Surabaya (2018-sekarang), Wakil Sekretaris PCNU Kab. Pasuruan (2000-2001), Ketua 2 PKC PMII Jawa Timur (1999-2000) dan Ketua Ikatan Mahasiswa Penerima Beasiswa Djarum (1995-1996). “Nahdliyin tulen yang layak memikul aspirasi warga NU,” pungkas Pemred Duta Masyarakat tersebut. (mky)
