SITUBONDO | duta.co – Update 28 Mei 2020 pukul 18.00 WIB yang dikeluarkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Situbondo melalui www.siagacovid19.situbondokab.go.id menerangkan dari jumlah 12 orang terconfirm COVID-19, kini menjadi 20 orang, Kamis (28/5/2020).
“Hasil Uji labatorium Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Surabaya, jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Situbondo bertambah dari 12 orang menjadi 20 orang,” jelas juru bicara Gugus Tugas COVID-19 Dadang Aries Bintoro S.Sos, MSi melalui graup whastApp Info Covid-19 Situbondo.
Perkembangan terbaru tersebut, sambung Dadang Aris Bintoro, berdasarkan hasil swab BBTKLPP Surabaya. “Pasien Confrim bertambah 8 orang, berasal dari tiga kecamatan yakni Kecamatan Situbondo sebanyak 3 orang, Kecamatan Panji sebanyak 3 orang dan Kecamatan Panarukan sebanyak 2 orang. Dari jumlah 8 orang tersebut, 1 orang pasien perempuan meninggal dunia,” jelas Dadang.
Jumlah ODP 438
Lebih lanjut, Dadang menjelaskan bahwa, dari 8 orang penambahan tersebut diatas, 7 orang berasal dari rapid test reaktif klaster jamaah Masjid Baiturrahman Desa Olean, Kecamatan Situbondo. Sedangkan yang 1 lagi berasal dari riwayat perjalanan luar kota zona merah. “Dari angka tersebut, sebanyak 8 orang masih dalam perawatan. Rinciannya, 2 orang menjalani rawat inap dan 6 orang isolasi mandiri. Selebihnya, 1 orang meninggal dunia, dan 11 lainnya dinyatakan selesai perawatan atau sembuh,” tuturnya.
Selanjutnya, sambung Dadang, petugas Dinas Kesehatan dibantu tim relawan desa dan satgas kecamatan akan terus melakukan contact tracing terhadap semua orang yang pernah kontak dengan PDP hasil rapid reatif dan confrim.
“Update Data GTTP COVID-19 Situbondo pukul 18.00 WIB Kamis (28/5/2020), jumlah warga berstatus PDP di Situbondo mencapai 39 orang. Dengan rincian, sebanyak 9 orang dalam pengawasan, yakni 6 orang rawat inap dan 3 orang isolasi mandiri; serta 30 orang PDP lainnya dinyatakan selesai pengawasan,” ujarnya.
Sedangkan untuk jumlah ODP di Situbondo, imbuh Dadang mencapai 438 orang, dengan rincian 88 orang dalam pemantauan yang seluruhnya menjalani isolasi mandiri. Selebihnya 350 orang dinyatakan selesai pemantauan. her
