Perahu nelayan rajungan nampak bersandar tak bisa melaut akibat cuaca buruk, Rabu (13/3)

LAMONGAN | duta.co – Ratusan kapal nelayan rajungan nampak bersandar di dermaga Paciran Lamongan. Sejumlah nelayan di kawasan tersebut terpaksa tidak bisa melaut sejak empat hari terakhir ini akibat cuaca buruk disertai gelombang tinggi.

Ketua Forkom Nelayan Rajungan Simpul Lamongan, Muchlisin Amar mengaku turut prihatin atas tidak bisa melautnya para nelayan untuk mencari ikan akibat cuaca buruk yang tidak menentu.

“Tentu sangat prihatin karena pastinya akan serba sulit bagi nelayan untuk memenuhi kebutuhan harian mereka. Sedangkan kebutuhan keluarga terus berjalan,” kata Muchlisin sapaan akrabnya, Rabu (13/3).

Muchlisin menjelaskan, sebetulnya Pemerintah Kabupaten Lamongan telah menyerahkan bantuan beras dua minggu yang lalu, tapi, menurut dia, itu masih jauh dari cukup, karena memang jumlah nelayan yang cukup banyak.

“Oleh karena itu, ke depan program lumbung pangan nelayan perlu segera diwujudkan di setiap desa – desa nelayan, agar disaat dalam kondisi cuaca buruk seperti ini bisa terbantu oleh kegiatan lumbung pangan nelayan tersebut,” ujarnya.

Lebih lanjut, Muchlisin mengatakan, perlu kesadaran nelayan untuk mewujudkan kegiatan tersebut, disamping kehadiran pemerintah, legislatif, stakeholder ssrta pelaku ekonomi nelayan dan semua pihak yang concern dan peduli nasib para nelayan.

“Kebersamaan dan keterlibatan semua pihak untuk mewujudkan peradaban nelayan maju, bersih, indah dan sejahtera adalah suatu yang niscaya,” tutur Muchlisin. (ard)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry