MALANG| duta.co – Sekitar 14.348 pelajar tingkat SMP sederajat di Kota Malang menjalani ujian nasional berbasis komputer ( UNBK) serentak yang digelar mulai Senin (23/4) selama 4 hari.
Dari pantauan menunjukkan sejumlah sekolah menengah pertama sederajat ini, melakukan kegiatan UNBK untuk pertama kalinya meskipun ada beberapa SMP yang meminjam komputer milik SMA/ SMK. Kesiapan ini nampak dari sekolah untuk menggelar UNBK seperti yang di gelar di MTSN 1 Malang.
“Ada 344 siswa yang mengikuti UNBK SMP mandiri sub rayon 51,” ujar Samsudin Kepala Sekolah MTSN 1 kepada duta.co, Senin ( 23/4/2018).
Dalam pelaksanaannya pihak sekolah menyiapkan 125 komputer dengan didukung 5 server. “Lima server ini yang dipakai 4 dan 1 sebagai cadangan dan pihak sekolah masih mengandalkan PLN untuk mendukung keberadaan komputer yang dipakai disamping tetap menyiapkan genset, ” jelasnya.
Ditanya soal penggunaan komputer dikalangan pelajar, MTSN 1 Malang sudah mempersiapkan diri. “Penggunaan komputer sudah tahun ke tiga dan anak-anak sudah disiapkan sehingga insyaallah tidak ada kendala,” tandas Samsudin.
Sementara itu kepala dinas pendidikan kota Malang, Zubaidah yang dikonfirmasi menyatakan ada sekitar 14 ribuan pelajar yang mengikuti ujian secara serempak. Semuanya berjalan lancar kalau ada hanya sebentar dan itu sifatnya gangguan secara nasional karena server utama di Jakarta mengalami gangguan namun semua bisa diantisipasi,dan peserta dapat mengerjakan soal di bahasa Indonesia di hari pertama ujian,” ungkapnya.
Kita berharap para siswa dapat mengerjakan soal dan mengikuti UNBK yang digelar selama 4 hari. “Sukses pelaksanaan, lulus dengan nilai yang memuaskan, ” tandas Zubaidah (ais)
