Hidayatul Khusnah – Dosen Fakultas Ekonomi Bisnis Teknologi Digital
USAHA Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran yang tak terbantahkan dalam perekonomian global. Mereka tidak hanya menciptakan lapangan kerja tetapi juga menjadi tulang punggung bagi pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Namun, meskipun memiliki potensi yang besar, banyak UMKM menghadapi tantangan dalam mengelola aspek keuangan mereka. Inilah mengapa literasi keuangan menjadi kunci penting dalam meningkatkan kinerja UMKM:
Manajemen Keuangan yang Efektif
Literasi keuangan memungkinkan pemilik UMKM untuk mengelola keuangan mereka dengan lebih efisien. Dengan pemahaman yang baik tentang konsep dasar seperti pengeluaran, pendapatan, dan arus kas, mereka dapat membuat anggaran yang realistis, mengelola kas dengan baik, dan menghindari pemborosan yang tidak perlu.
Pengambilan Keputusan yang Tepat
Pemilik UMKM yang memiliki literasi keuangan yang baik dapat membuat keputusan yang lebih baik terkait dengan sumber daya finansial mereka. Mereka dapat menetapkan harga yang tepat untuk produk atau layanan mereka, mengevaluasi opsi investasi, dan mengalokasikan sumber daya dengan bijak untuk mencapai tujuan bisnis mereka.
Akses ke Sumber Daya Finansial
Literasi keuangan juga membuka pintu bagi UMKM untuk mengakses berbagai sumber daya finansial, seperti pinjaman usaha, modal ventura, atau investasi. Institusi keuangan cenderung lebih mempercayai bisnis yang memiliki pemahaman yang kuat tentang keuangan mereka dan dapat menunjukkan rencana bisnis yang solid.
Mengurangi Risiko Kegagalan
Dengan pemahaman yang baik tentang risiko keuangan, UMKM dapat mengidentifikasi dan mengelola risiko dengan lebih baik. Mereka dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan untuk mengurangi kemungkinan kegagalan bisnis akibat masalah keuangan.
Mendorong Pertumbuhan Bisnis
Literasi keuangan membantu UMKM merencanakan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Dengan memahami laporan keuangan dan indikator kinerja, mereka dapat mengidentifikasi peluang pertumbuhan, mengukur kinerja bisnis, dan mengembangkan strategi keuangan jangka panjang yang mendukung visi dan misi perusahaan mereka.
Dalam era yang ditandai dengan ketidakpastian ekonomi dan persaingan yang semakin ketat, literasi keuangan menjadi pondasi yang vital bagi keberhasilan UMKM. Investasi dalam peningkatan literasi keuangan tidak hanya membantu UMKM bertahan, tetapi juga mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap perekonomian secara keseluruhan.
Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan literasi keuangan di kalangan pemilik UMKM harus ditingkatkan sebagai bagian dari strategi pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. *
