Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat pantau langsung kegiatan OPM, di depan Pendopo Lokanantra Kabupaten Lamongan, Minggu (25/2/2024).

LAMONGAN | duta.co – Harga kebutuhan pokok di Lamongan mulai merangkak naik pada akhir-akhir ini. Menyikapi persoalan itu, Pemerintah Kabupaten Lamongan geber operasi pasar murah (OPM) di beberapa titik. Masyarakat tampak antusias mengikuti OPM. Ini terlihat saay Bupati Lamongan Yuhronur Efendi pantau langsung kegiatan OPM, di depan Pendopo Lokanantra Kabupaten Lamongan, Minggu (25/2/2024).

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengungkapkan, kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lamongan dipastikan akan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok dan tentu dengan harga yang terjangkau.

“OPM ini pasti membantu masyarakat untuk mendapatkan beras dengan mudah dan tentu dengan harga yang terjangkau,” tuturnya.

Bupati Yuhronur juga mengungkap, OPM akan terus digelar di beberapa titik. Seperti pada beberapa hari yang lalu digelar di wilayah pantura, sedangkan untuk besok  akan digelar di Kecamatan Laren, Sukorame, dan lainnya. “Untuk memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau secara merata, OPM akan digelar di beberapa titik,” ungkapnya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lamongan  Anang Taufik mengungkapkan, kegiatan OPM kali ini bekerja sama dengan Bulog dan PT Kebun Tebu Mas. Pada OPM pagi ini menyediakan 1,5 ton gula kristal dan beras SPHP sebanyak 5 ton. “Dalam OPM kali ini kami bekerja sama dengan Bulog dan KTM untuk menyediakan kebutuhan pokok yang sedang naik harga,” jelas Anang.

Harga beras pada OPM ialah 51 ribu rupiah/5kg dan gula 15 ribu rupiah. Tentu harga tersebut lebih terjangkau dengan harga di pasar, karena saat ini di pasar harga beras kualitas medium mencapai 15 ribu rupiah hingga 16 ribu rupiah. Begitupun dengan harga gula di pasar mencapai 17 ribu rupiah/kg.

Sementara OPM di Kabupaten Lamongan juga mendapat apresiasi dari masyarakat. Salah satunya Anis (47), warga asli Desa Dandangan Kecamatan Deket ini mengaku terbantu dalam mendapatkan beras dan gula dengan harga yang terjangkau.

“Alhamdulillah sekarang beras, gula sedang naik harganya. Kalau ada OPM tentu masyarakat bisa dengan mudah mendapatkan barangnya dan tentu harganya lebih murah,” ungkap Anis.

Anis berharap agar kegiatan OPM kedepan lebih banyak menyediakan komoditas lain. Seperti telur, minyak, bawang merah, cabai dan lainnya. (dam)

 

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry