Dua mahasiswa Ngee Ann Polytechnic Singapore yang asyik memamerkan hasil karyanya dalam mini fashion show di PCU. DUTA/ist

SURABAYA | duta.co – Sebanyak 60 mahasiswa dari Indonesia dan Singapura mengikuti Joint Immersion Program bertema Creating Sustainable, Healthy Environment.

Empat kampus terlibat dalam kegiatan ini yakni Ngee Ann Polytechnic (Singapura), PCU (Petra Christian University), Unair (Universitas Airlangga) Surabaya, dan UC (Universitas Ciputra) Surabaya sejak 18 Februari – 2 Maret 2024 mendatang.

Pada Rabu (21/2/2024), PCU menjadi tuan rumah. Para mahasiswa diberi edukasi dan materi tentang keberlanjutan.

Selama di PCU, para peserta mendapatkan materi tentang Creative Waste Management di lingkup bidang desain interior dan desain fesyen. Tak hanya itu, para peserta juga melakukan praktik secara langsung dengan tema “Making Zero Waste Pattern Outer” yang dibawakan oleh Dibya Adipranata Hody, S.E., M.M., selaku dosen Textile and Fashion Design (DFT) PCU.

Jeselin Saputra dan Valen Handoko,dua mahasiswa jurusan Fashion PCU serius menjahit kain perca untuk hiasan. DUTA/ist

Dibya merinci, praktik kali ini akan menggunakan sisa produksi busana batik Bali pada oversized outer. Dosen DFT itu juga menggunakan pendekatan zero waste secara nyata dengan penekanan pada perancangan pola yang efisien, khususnya dalam penggunaan bahan kombinasi katun dan lurik.

Peserta diajak untuk membuat fabric yoyo, yaitu sisa kain yang dibuat menjadi sebuah ornamen cantik berbentuk lingkaran serupa yoyo. Ornamen itu nantinya dijahit pada outer yang telah disiapkan sebelumnya.

“Mahasiswa yang berbeda program studi itu diajak fokus membuat bahan yang praktis, namun tetap memikat secara visual. Ini mencerminkan bahwa kita bisa mulai dari hal sederhana, yang terpenting kita ikut secara aktif dan berkontribusi dalam mengurangi limbah tekstil,” tambah Dibya.

Jeselin Saputro, mahasiswa semester 6 jurusan Fashion mengaku senang dengan kegiatan ini. “Karena saya jurusan fashion dan kegiatan ini juga berkaitan dengan fashion, jadinya saya membantu teman-teman untuk bisa menyelesaikan menghias outer yang sudah disediakan dengan kain-kain dari limbah,” jelasnya.

Tak kalah istimewa, hasil karya para mahasiswa asing dan mahasiswa Indonesia ini juga dipamerkan dalam gelaran fashion show singkat. Sebanyak 60 looks yang apik dan original hasil karya mereka sendiri, akan ditampilkan di selasar gedung Q. ril/end

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry