Tampak antrean panjang, dengan sabar mereka menerima layanan anak-anak. (FT.duta.co)

SIDOARJO | duta.co – Momen tepat! Bulan suci Ramadhan 1445 H, adalah momen tepat untuk meneguhkan mental ‘memberi’ bagi anak-anak kita. “Hari ini, Kamis (4/4/24) santri TPQ AL-Ikhlas membagikan takjil gratis untuk pengguna jalan. Di antara mereka, ada musafir yang perlu mendapat perhatian jelang beduk maghrib,” demikian disampaikan Ustadzah Nia, Kepala TPQ Al-Ikhlas kepada duta.co, di lokasi pembagian takjil.

Mengambil tempat di depan Pos I, Perumahan Graha Permata Sidoarjo Indah (GPSI), Desa Sidorejo, Kecamatan Krian, Sidoarjo, masing-masing santri itu merasakan bagaimana nikmatnya memberi. “Kita ajari anak-anak, bahwa, memberi itu tidak perlu menunggu kaya, tidak usah menunggu harta menumpuk. Dan, paling penting dipahami, bahwa, memberi tidak akan menjadikan kita jatuh miskin,” tegasnya.

Mental memberi ini, tegas Ustadzah Nia, harus terus di pupuk dalam benak anak-anak kita. Kalau budaya memberi ini berjalan, maka, rasa syukur secara otomatis mengikuti di belakangnya. “Barangsiapa yang bisa bersyukur atas nikmat Allah Swt, maka, Allah Swt akan menambah nikmat tersebut. Ini kunci yang sering tertinggal,” tegasnya.

Seluruh ustadzah, tegasnya, mengucapkan terma kasih kepada para pengguna jalan. Penjaga Pos I GPSI. Mereka dengan sabar menerima layanan anak-anak. “Paket yang kita bagikan, memang, tidak banyak. Mohon maaf bagi pengguna jalan yang tidak kebagian. Tradisi ini akan terus kita kembangkan demi tumbuh kembangnya ‘mental memberi’ anak-anak kita,” pungkasnya. (mky)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry