PROBOLINGGO | duta.co – Sebanyak 52 orang pelamar Seleksi Terbuka (Selter) Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo mengikuti seleksi penulisan makalah di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo, Kamis (22/2/2024).
Tahapan seleksi penulisan makalah ini dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo Ugas Irwanto, S.Sos., M.Si didampingi Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto selaku Ketua Panitia Selter Pengisian JPT Pratama Kabupaten Probolinggo dan Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Probolinggo Syamsul Huda.
Seperti diketahui, Panselter Pengisian JPT Pratama Kabupaten Probolinggo telah mengumumkan sebanyak 10 jabatan lowong. Meliputi, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan, Staf Ahli Bidang Hukum, Pemerintahan dan Pembangunan, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Inspektur, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata, Kepala Dinas Kesehatan dan Direktur UOBK RSUD Waluyo Jati.
Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto mengatakan bahwa Selter Pengisian JPT Pratama ini diikuti oleh 70 orang pendaftar di Kabupaten Probolinggo. Dari jumlah tersebut selanjutnya lolos seleksi administrasi sebanyak 53 orang.
“Setelah dilakukan seleksi assessment (penilaian kompetensi manajerial dan sosial kultural) di BKD Provinsi Jawa Timur, lolos sebanyak 52 orang untuk selanjutnya mengikuti seleksi penulisan makalah,” ungkapnya.
Sementara Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengatakan dalam seleksi penulisan makalah ini merupakan kesempatan bagi semua untuk menampilkan dan menyampaikan hal yang terbaik untuk meyakinkan Pansel.
“Hari ini proses seleksi kami sudah pasrahkan ke Pansel. Untuk itu, kesempatan panjenengan untuk memberikan atau meyakinkan pansel bahwa jenengan yang terbaik. Setelah proses pansel, maka akan muncul 3 nama. Tiga nama yang dimunculkan pansel merupakan pertimbangan saya sebagai PPK (Pejabat Pembina Kepegawaian) di Kabupaten Probolinggo untuk memilih yang terbaik walaupun itu juga ada pertimbangan lain,” katanya.
Menurut Pj Bupati Ugas, dari proses ini tidak ada yang sia-sia. Oleh karena itu, semua peserta harus menampilkan kemampuan yang terbaik. Tunjukkan pejabat eselon III mulai dari Kabid, Sekretaris, Sekcam, Camat maupun Kabag mempunyai kesempatan yang sama, termasuk JF Madya.
“Saya tidak ingin disaat nanti terpilih salah satu calon di jabatan tertentu, saya ingin menghindari dan menyampaikan ke panjenengan semua bahwa ini yang terbaik. Saya ingin nanti yang terpilih yang ditakdir menjadi eselon II di jabatan tertentu, saya berharap teman-teman yang ikut tes tersebut merasa yakin bahwa itu yang terbaik. Artinya saya ingin betul-betul fair,” jelasnya.
Lebih lanjut Pj Bupati Ugas menerangkan bahwa tidak ada yang sia bagi yang mengikuti proses ini. Sebab bagi yang belum ditakdir nantinya akan menjadi pertimbangan kepegawaian dalam hal ini Baperjakat (Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan) untuk mutase-mutasi selanjutnya.
“Selain mutase karena banyak eselon III yang kosong, ke depan Insya Allah akan saya percepat juga di tahun ini Selter eselon II sebanyak 5 orang. Artinya itu juga menjadi pertimbangan kami dan tidak ada yang sia-sia,” terangnya.
Pj Bupati Ugas meminta kepada semua peserta untuk semangat mengikuti tahapan selter, tinggal takdir yang menentukan. Karena banyak hal yang membuat perjalanan seseorang tidak tahu. “Jangan pesimis dan harus tetap optimis. Saya akan memilih yang terbaik karena ke depan saya butuh orang-orang terbaik untuk membantu tugas saya di Kabupaten Probolinggo,” pungkasnya. hul
