Adapun proyek fisik yang dikerjakan meliputi, Rabat Jalan Beton sepanjang 1.375 meter deng lebar 3 meter, Rumah Tidak Layak Huni sebanyak 8 unit, MCK 4 unit, renovasi Masjid Al-Mutaqin.
Sedangkan untuk non fisik meliputi pengobatan masal, pemberian sembako, penyuluhan wawasan kebangsaan, penyuluhan rekruitmen TNI, sosialisasi Tera Timbangan, sosialisasi bahaya Narkoba, sosialisasi Desa Bersinar, sosialisasi penyakit menular pada hewan ternak, penyuluhan pertanian, sosialisasi digitalisasi UMKM, dan sosialisasi pengurusan PIRT.
Sementara itu selaku Irup, Brigjen TNI Totok Suhartono, dalam membacakan amanat Pangdam V/Brawijaya menyampaikan puji syukurnya kepada Tuhan YME karena TMMD 115 bisa berhasil terlaksana dengan baik dan lancar.
“Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada segenap jajaran Pemerintah Daerah, elemen masyarakat, dan semua pihak yang telah terlibat dan membantu secara moril maupun materiil, sehingga kegiatan ini dapat berjalan lancar, aman dan sukses,” ucapnya.
Ditambahkannya, program TMMD ke-115 dilaksanakan secara serentak di Kodim 0807 Tulungagung, Kodim 0813 Bojonegoro, Kodim 0817 Gresik, 0821 Lumajang, dan Kodim 0826 Pamekasan.
Menurutnya, Program TMMD masih sangat dibutuhkan mengingat sebagian besar dari wilayah Indonesia merupakan daerah pedesaan, sehingga keterlibatan TNI dalam membangun sarana dan prasarana maupun infrastruktur wilayah masih sangat relevan.
Program yamg digelar satu bulan mulai 11 Oktober 2022 hingga 9 November 2022 ini, para prajurit TNI bersinergi dengan Pemerintah Daerah, segenap elemen bangsa dan masyarakat bahu membahu menyelesaikan program TMMD.
“Kebersamaan ini adalah wujud sinergitas yang positif dalam mengisi berbagai permasalahan bangsa dalam masa sekarang ini,” tambahnya.
Dan ini termasuk membantu mempercepat pembangunan di daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memantapkan kemanunggalan TNI-Rakyat.
“Hal itu guna menyiapkan ruang alat dan kondisi juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara,” sambungnya.
Kapok Sahli berharap agar memelihara terus semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa yang sudah terbina dengan baik selama ini. Untuk hasil TMMD 115 yang ada agar dirawat bersama-sama.
“Rawat hasil program TMMD ini agar manfaatnya dapat dirasakan dan dinikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup lama.” tutupnya. rm
