SITUBONDO | duta.co -Kepolisian Resort Situbondo, telah menetapkan tersangka penipuan online yang mencatut nama pengasuh KHR. Azaim Ibrahimy pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Safi’iyah Sukorejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Jumat (28/8/2020).
Selain itu, Polres Situbondo juga telah menetapkan daftar pencarian orang (DPO) berinisial Z yang diduga dalang aksi penipuan online yang mencatut nama Kiai Azaim Ibrahimy tersebut.
“Berdasarkan hasil keterangan saksi-saksi, akhirnya mengerucut pada satu orang sebagai dalang dari penipuan tersebut, yakni Z. Identitasnya dan alamatnya Z sudah kita ketahui,” jelas Kapolrse Situbondo AKBP Achmad Imam Rifai, SH, SIK, M.PICT, M.ISS.
Saat ini, sambung Kapolres Situbondo, semua tim Resmob Polres Situbondo telah berkoordinasi dengan tim Resmob Probolinggo, untuk melakukan penangkapan terhadap tersangka berinisial Z tersebut.
“Saya mohon doa semua pelakunya utamanya bisa cepat ditangkap. Sedangkan yang lima orang pelaku lainnya, untuk sementara diperiksa sebagai saksi saksi,” tuturnya.
Tak hanya itu saja yang disampaikan AKBP Achmad Imam Rifai, namun dia juga menegaskan akan mengusut tuntas kasus penipuan online yang mencatut nama Kiai Azaim.
“Secara formil pemeriksaan tersebut harus legal, sehingga jangan sampai cacat dan menggugurkan keabsahan peran para pelaku tersebut setelah dilakukan proses penyidikan. Makanya kita ektra hati hati dalam melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi,” kata AKBP Achmad Imam Rifai.
Lebih lanjut, mantan Kabag Ops Polres Metro Jakarta Barat Polda Metro Jaya ini, menjelaskan bahwa dalam pengembangan kasus penipuan online yang mencatut nama Kiai Azaim tersebut, telah menetapkan tersangka dengan alat bukti berupa handphone dan rekening bank.
“Dari keterangan lima saksi yang sudah kita amankan, mengerucut satu orang tersangka dan yang lainnya masih kita dalami perannya masing-masing,” pungkas AKBP Achmad Imam Rifai. her
