SIDOARJO | duta.co – Dalam rangka mendisiplinkan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan, petugas gabungan Polri-TNI dan Satpol PP di Sidoarjo melakukan patroli ke sejumlah tempat kerumunan massa, Selasa, (18/8/20) malam.
Sasaran patroli pendisiplinan ini, antara lain, cafe, warung kopi, warung makanan, rental game, pusat belanja, dan tempat hiburan. Kehadiran petugas gabungan di beberapa tempat tersebut, sempat mengejutkan pengelola dan pengunjung. Bahkan, ada beberapa dari mereka yang tidak mematuhi protokol kesehatan.
Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol. Sumardji, memimpin langsung jalannya patroli gabungan. Ia juga mengimbau kepada pengelola cafe dan warkop agar menyediakan tempat cuci tangan, hand sanitizer, dan melayani pengunjung dengan jumlah 50 persen dari kapasitas daya tampung.
Selain itu, juga menjaga kebersihan lokasi maupun karyawannya, serta mewajibkan memakai masker baik kepada pengunjung maupun pengelolanya.
Siapkan Sanksi Sosial Maupun Administrasi
Tempat-tempat yang ditengarai berkumpulnya banyak orang di satu titik, yang tidak menjalankan protokol kesehatan dengan baik, maka akan diberikan edukasi agar masyarakat menyadari betapa pentingnya disiplin protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19 saat ini.
“Penggunaan masker, jaga jarak, cuci tangan harus wajib dilakukan, kami dari Polri, TNI juga Satpol PP tidak akan pernah lelah dalam mengedukasi kepada seluruh masyarakat Sidoarjo, arti pentingnya protokol kesehatan,” ujar Kombes Pol. Sumardji.
Masih kata Kombes Pol. Sumardji, edukasi pendisiplinan protokol kesehatan terhadap masyarakat sebagai implementasi dari Inpres nomor 6 tahun 2020, akan dilakukan hingga 23 Agustus 2020.
“Sedangkan mulai tanggal 24 Agustus 2020 sampai sebulan kemudian, akan dilakukan penindakan tegas terhadap masyarakat yang melanggar protokol kesehatan yaitu dengan pemberian sanksi, baik dari sanksi sosial maupun sanksi administrasi,” tegasnya. (nzm/loe)
