Kepala Kantor Kesyabandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas IV Panarukan Saat Pantau Pergerakan Kapal (duta.co/heru)

SITUBONDO | duta.co – Untuk menjaga keselamatan dalam berlayar, Kantor Kesyabandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas IV Panarukan memantau gerakan kapal yang melewati Selat Madura menggunakan Sistem Identifikasi Otomatis atau Automatic Identification System (AIS), Selasa (18/8/2020).

“Dengan AIS tersebut, kita bisa memantau kapal-kapal yang berlabuh di Pelabuhan Kalbut, Jangkar dan kapal-kapal yang lewat di perairan Selat Madura. Bahkan, AIS bisa memantau pergerakan kapal hingga ke Surabaya dan sekitarnya, ” jelas Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Panarukan Capt. Miftahul Hadi, MM, M.Mar.

Menurut Capt. Miftahul Hadi, alat AIS tersebut bisa mendeteksi nama kapal, Konsen, kecepan kapal nomor MMSA, nomor AIMO, bahkan tujuan dari kapal tersebut juga terdeteksi.

“Selain itu, AIS juga bisa mendeteksi kecelakaan di laut dan bisa mengidentifikasi kapal yang salah dan kapal yang benar untuk kepentyingan penyelidikan, ” tuturnya.

Dipasangnya AIS di KSOP Kelas IV Panarukan, sambung Capt. Miftahul Hadi, bertujuan untuk meningkatkan keselamatan pelayaran.

“Sehingga kita bisa tahu secara dini kapal-kapal yang melintas di perairan Selat Madura, Kabupaten Situbondo ini,” pungkasnya. her

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry