KEDIRI | duta.co – Keberadaan Satpol PP Kota Kediri kembali diuji ketangguhannya saat mendapat laporan jika Bonita salah satu siswi SMAK St Agustinus Kota Kediri, sepulang dari Goa Selomangleng bersama teman – temannya. Tiba – tiba terjatuh dan tak sadarkan diri di sekitar Perempatan Jl, Kawi pada Sabtu (18/1) malam. Bonita merupakan pelajar asal Papua ini kemudian berteriak histeris dengan kedua mata terbelalak.
Atas dasar laporan, Regu 1 Satpol PP segera mendatangi lokasi dan mengamankan gadis ini diketahui mengalami kesurupan. Sejumlah teman – temannya juga mengaku tidak ada masalah saat perjalanan berangkat dan akan tiba kembali di sekolah mereka. Akhirnya Bonita dibawa ke Mako Satpol.
Dari sinilah terbukti, ketangguhan Tim Densus RCKT sapaan akrab pasukan milik Pemerintah Kota Kediri ini. Dengan kompak anggota ini membacakan Ayat Kursi dan kemudian Rohmat selaku Komandan Regu 1 terlihat mempersiapkan diri melakukan proses penyembuhan. Hanya dalam hitungan tidak lebih 5 menit, Bonita pun langsung lunglai dan berangsur – angsur siuman.
“Awalnya kami mendapat laporan masyarakat terdapat perempuan mengamuk di sekitar Perempatan Jalan Kawi. Kemudian kami dapati gadis asal Papua, kemudian kami bawa ke Mako Satpol. Selanjutnya pihak sekolah juga kami hubungi dan Alhamdulillah kini Bonita telah kembali pulih dan diduga dia mengalami kesurupan,” terang Kadensus RCKT, sapaan akrab Kabid Trantibum Satpol PP, Nur Khamid. Dijemput pihak sekolah dan teman – temannya, selanjutnya Bonita diijinkan pulang kembali ke tempat kost-nya. (nng)
