PROBOLINGGO I duta.co – Kantor Bupati Probolinggo di Kecamatan Kraksaan, didemo oleh ratusan massa dari ormas Pemuda Pancasila dan warga pendukung bakal calon kades (Bacakades) untuk menuntut jawaban dari Plt Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko, terkait persyaratan vaksin dua kali, Senin (8/11/2021).

Koordinator aksi, Yoyok Satrio, menyampaikan dalam orasinya, demo itu merupakan aksi tindaklanjut dari audiensi di DPRD Kabupaten Probolinggo pada Sabtu (6/11/2021 lalu.

“Dalam berita acara yang telah ditandatangani bersama, pihak Pemkab Probolinggo akan menyampaikan jawaban dari audiensi kemarin pada hari ini jam 08.00, namun sampai siang ini tidak ada jawaban dari pemkab,” tegasnya.

Massa menuntut agar para pendaftar bacakades diberi keringanan terkait persyaratan vaksin dua kali.

Demonstran ditemui Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra, Heri Sulistyanto. Ia mengatakan bahwa seluruh hasil audiensi kemarin sudah dilaporkan kepada Plt Bupati Timbul Prihanjoko.

Pernyataan Heri disambut dengan sorakan massa karena tidak percaya atas apa yang telah disampaikannya.

Perwakilan massa lalumasuk kantor bupati untuk merundingkan permasalahan tersebut.

“Jadi massa ini meminta agar panitia pilkades mau menerima berkas pendaftaran para bacakades ini. Namun persyaratannya itu tetap, yakni vaksin dosis I dan II,” kata Heri.

Setelah berunding, Yoyok mengatakan, pihak pemkab akan segera melakukan rapat koordinasi pada hari ini juga.

“Kami tidak bermaksud mengubah Perbup namun hanya memberikan solusi. Kami minta panitia pilkades tingkat kabupaten mengintruksikan pada yang di bawah agar menerima berkas bacakades yang lengkap secara fisik,” jelas Yoyok.

Dalam perundingan itu, disepakati para pendaftar bacakades diterima walau hanya disuntik vaksin satu kali namun tetap menyertakan surat keterangan akan divaksin dosis II. Kesepakatan tersebut tertulis dalam berita acara yang sudah ditandatangan massa dan pemkab. hul

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry