LELANG SUKUK: Lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara menghimpun penawaran sebanyak Rp 6 triliun. (duta.co/dok)

JAKARTA | duta.co –Butuh dana modal pembangunan, Pemerintah kembali melakukan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara. Dalam lelang kali ini, ditargetkan akan diperoleh dana sekira Rp 6 triliun.

Melansir dari keterbukaan yang diterbitkan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu), adapun seri SBSN yang akan dilelang adalah seri Surat Perbendaharaan Negara-Syariah (SPN-S) dan Project Based Sukuk (PBS) untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2017.

Lelang akan dilakukan pada 16 Mei 2017 dengan setelmen ditetapkan pada 18 Mei 2017. Berikut adalah rincian dari sukuk yang akan dilelang yakni Seri SPN-S 03112017 (reopening) jatuh tempo pada 3 November 2017. Seri PBS013 (reopening) jatuh tempo pada 15 Mei 2019 dengan tingkat imbalan sebesar 6,25%. Seri PBS014 (reopening) jatuh tempo pada 15 Mei 2021 dengan tingkat imbalan sebesar 6,5%.

Seri PBS011 (reopening) jatuh tempo pada 15 Agustus 2023 dengan tingkat imbalan sebesar 8,75%. Seri PBS012 (reopening) jatuh tempo pada 15 November 2031 dengan tingkat imbalan sebesar 8,87%. Adapun alokasi pembelian nonkompetitif yakni 50% dari jumlah yang dimenangkan untuk seri SPN-S. Sementara untuk seri PBS, yakni 30% dari jumlah yang dimenangkan. (imm/okz)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry