SURABAYA | duta.co – Setelah Kota Surabaya, Himpunan Santri Nusantara (HISNU) bergerak ke Kabupaten Probolinggo untuk mendeklarasikan dukungan terhadap Ganjar Pranowo maju Capres di 2024.

Deklarasi digelar di Pondok Pesantren (Ponpes) Tarbiyatul Ihsan yang dibangkai lewat acara Doa untuk Negeri dan Konsolidasi HISNU Kabupaten Probolinggo, Sabtu (12/11/2022).

Sama dengan deklarasi di Ponpes lainnya, deklarasi di Ponpes Tarbiyatul Ihsan yang dihadiri wali santri, para guru madrasah diniyah dan pesantren, serta perwakilan HISNU kecamatan se-Kabupaten Probolinggo, berlangsung meriah.

Menurut Pengasuh Ponpes Tarbiyatul Ihsan Probolinggo KH Nurul Huda, kehadiran mereka ini membuktikan kalau kalangan pesantren satu suara mendukung Ganjar menjadi penerus Joko Widodo (Jokowi) untuk memimpin negeri ini.

“Ini adalah satu bukti dan jelas, untuk mendukung satu calon presiden yang bernama Ganjar Pranowo,” kata Kiai Huda.

Menurutnya, Ganjar memang layak menjadi presiden RI berikutnya karena suadah terbukti berhasil memimpin Jawa Tengah. Selain itu, Ganjar juga dari kalangan santri serta pribadi yang sederhana.

Inilah yang membuat Ganjar, kata Kiai Huda, begitu dicintai masyarakat dan diharapkan bisa maju menjadi presiden di 2024. “Pak Ganjar ini se-Indonesia (elektabilitasnya) nomor satu,” katanya.

Sementara itu Koordinator Nasional HISNU, Gus Yusub Hidayat bersyukur karena setiap HISNU hadir di Ponpes mendapat sambutan hangat dari pengasuh maupun santri yang memang menginginkan Ganjar menjadi presiden.

“Ini patut disyukuri, karena kami melakukan silaturahmi dan ta’aruf ke Ponpes dan para santri hanya untuk meminta doa. Mudah-mudahan Bapak Ganjar menjadi Presiden RI 2024,” katanya.

Dukungan tersebut, tandas Gus Yusub, membuat HISNU semakin bersemangat untuk keliling Ponpes tak hanya di Jawa Timur bahkan di seluruh Indonesia.

“Setelah ini kami akan ke Kota Mojokerto, deklarasi dukungan untuk Pak Ganjar di Ponpes Al Wahab. Lalu ke Ponpes Al Mubarok di Ujungpangkah Kabupaten Gresik,” ucapnya.

Soal mengapa memilih pesantren menjadi tempat deklarasi, karena HISNU hadir dari pesantren untuk Indonesia dan ingin lebih mendekatkan Ganjar dengan santri.

“Selain itu ada nilai lebih, yakni doa, termasuk lewat istighotsah yang biasa dilakukan di pesantren maupun lewat cara lainnya,” pungkasnya. Zal

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry