PROBOLINGGO | duta.co – Sebagai rangkaian dari tahapan Seleksi Terbuka (Selter) Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo tahun 2024, sebanyak 53 pejabat eselon III telah menuntaskan penilaian kompetensi manajerial dan sosial kultural (assessment) pada tanggal 12, 13 dan 15 Pebruari 2024.
Puluhan pejabat eselon III ini mengikuti assessment di Assessment Center BKD Provinsi Jawa Timur setelah dinyatakan lulus administrasi oleh Panitia Selter Pengisian JPT Pratama di lingkungan Pemkab Probolinggo.
“Alhamdulillah, pelaksanaan assessment Selter Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo berjalan dengan lancar,” kata Kepala Bidang Mutasi dan Promosi pada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Probolinggo Amndika Martin Nugroho.
Sesuai jadwal tahapan jelas Amndika, pengumuman hasil assessment akan dilakukan pada tanggal 21 Pebruari 2024. Selanjutnya pada tanggal 22 Pebruari 2024, tahapan selanjutnya adalah penulisan makalah.
Selanjutnya pada tanggal 26 hingga 28 Pebruari 2024 akan dilakukan seleksi wawancara kompetensi teknis. Pengumuman 3 (tiga) orang calon JPT Pratama terbaik akan disampaikan pada tanggal 4 Maret 2024.
“Diharapkan Selter Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo tahun 2024 ini berjalan secara sehat dan kompetitif sehingga bisa melahirkan calon pejabat yang terbaik sesuai dengan standar kompetensi jabatan yang ditentukan,” harapnya.
Selter ini dilakukan karena saat ini di lingkungan Pemkab Probolinggo ada kekosongan 10 JPT Pratama. Ke-10 JPT Pratama yang kosong diantaranya Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan, Staf Ahli Bidang Hukum, Pemerintahan dan Pembangunan, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Inspektur, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata, Kepala Dinas Kesehatan dan Direktur UOBK RSUD Waluyo Jati. hul
