Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Bambang Priyo Utomo photo diambil bulan Agustus di SMP BAS Tuban (syaiful adam/duta.co)

TUBAN | duta.co – Terindikasi positif terpapar Corona Virus Disease (Covid-19). Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Bambang Priyo Utomo isolasi dan perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Koesma Tuban.

Terpaparnya Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban itu disampaikan langsung oleh Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tuban, Endah Nurul Khomariyati saat dikonfirmasi duta melalui telpon selulurnya. Selasa (15/12/2020).

“Iya mas, pak Kadinkes Bambang terkonfirmasi Covid-19 berdasarkan hasil tes Swab kemarin senin (14/12/2020),” terang Endah.

Perempuan yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban ini juga menyampaikan pihaknya masih melakukan tracking, pihaknya juga masih belum mengetahui pasti Kadinkes terpapar dari mana, karena yang bersangkutan sering bersinggungan dengan pasien yang terkonfirmasi Covid-19.

“Masih kita tracking, yang bersangkutan tertular dari mana. Disamping itu yang kontak erat dengan Kadinkes saat ini mereka langsung menjalani isolasi karantina mandiri,” terang Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tuban ini.

Lebih lanjut Endah menjelaskan meski begitu Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban tidak dilakukan penutupan sementara atau lockdown, hal ini dikarenakan dr Bambang bekerja di ruangannya sendiri dan jarang kontak erat dengan para pegawai atau karyawan Dinkes Tuban.

“Beliaukan punya ruangan kerja sendiri, dan kebetulan di ruangan itu hanya sendirian jadi beliau tidak terlalu banyak kontak dengan karyawan atau pegawai Dinkes yang lainnya,” terangnya.

Perempuan berkacamata ini juga mengingatkan kepada masyarakat untuk terus mematuhi protocol kesehatan menjalankan 3M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak secara disiplin. Usahakan jangan melepas masker saat beraktivitas diluar rumah. Kalau perlu tetap dirumah selagi tidak ada kepentingan.

“Usahakan setiap beraktivitas diluar rumah jangan pernah lepas masker. Kuncinya saat ini disiplin menjalankan protocol kesehatan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 dan jangan lupa selalu berdoa,” jelasnya.

Endah juga menyampaikan saat ini Kabupaten Tuban berstatus zona merah Covid-19, zona merah ini menunjukan bahwa Tuban masuk dalam resiko tinggi penularan Covid-19, setelah sebelumnya Tuban berada zona orange selama satu bulan lebih.

Peningkatan dari zona orange ke zona merah ini tidak lepas dari banyaknya khasus peningkatan pasien yang terkonfirmasi terpapar Covid-19 selama satu minggu terakhir. “Untuk itu sekali lagi kami memintah semua pihak bersama-sama untuk mematuhi protocol kesehatan menjalankan 3M dan terus berdoa,” jelasnya.

Sebatas diketahui dari data update Pemkab Tuban Senin, (14/12/2020) jam 18.00 WIB. jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Tuban telah mencapai angka 1162 kasus. Dengan rincian sembuh 710 orang, dirawat 336 orang, dan meninggal 116 orang. (sad)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry