RAPAT : Wali kota Malang, Drs Sutiaji saat menghadiri rapat KONI Kota Malang (duta.co/dedik ahmad)

MALANG | duta.co – Walikota Malang, Drs Sutiaji memperingatkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Malang agar menjaga indepensi dan tidak berafiliasi pada partai. Hal tersebut disampaikan saat menghadiri  rapat perdana anggota KONI Kota Malang di salah satu hotel ternama di Kota Malang, Rabu (15/1/2020) kemarin.

Sedianya pertemuan ini akan menentukan arah peningkatkan prestasi olahraga Kota Malang. Dengan mengusung tema “Merajut kebersamaan membangun preatasi menyongsong Porprov VII / 2021”.

“Peningkatan prestasi olahraga itu tanggungjawab sepenuhnya KONI. Maka hendaknya lembaga ini independen. Tidak berafilasi dengan partai, karena dibiayai negara dan tidak mengabdi kepada rakyat bukan partai,” tegas Sutiaji

Ia ungkapkan hal ini lantaran sering dan banyak penawaran kepada Ibu Walikota untuk menjadi Ketua atau pengurus KONI. Padahal ngurusi PKK saja sudah pusing, katanya.

“Pengurus KONI jangan sampai mencari hidup, mengabdilah untuk kemajuan olahraga kota dan tanah air ini.  Dan saya ingatkan jangan merasa sukses, karena dengan merasa sukses tidak akan berusaha untuk meraih sukses,” wejang Sutiaji.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua KONI Kota Malang, Edy Wahyono, menyampaikan bahwa secara kuantitas, medali yang diperoleh  lebih banyak dibandingkan gelaran sebelumnya. Tapi secara pemeringkatan Porprov 2019 Kota Malang harus puas berada di peringkat ke 4, turun dua tingkat dari sebelumnya.

“Ini yang menjadi tantangan bagi kami dalam menghadapi Porprov tahun 2021 mendatang,” Edy Wahyono.

Menurutnya dalam menghadapi Porprov di tahun 2021, pihaknya telah mengagendakan beberapa program untuk memperbaiki posisi pada Porprov yang akan datang. Salah satunya dengan segera melakukan rekrutmen atlet untuk mengikuti Pusat Latihan Cabang (Puslatcab).

“Kita akan segera lakukan pemusatan latihan. Jadi setiap cabang olahraga (Cabor) saya minta di awal bulan ini sampai dengan bulan Maret paling lambat, harus sudah mempunyai atlet yang akan diproyeksikan untuk mengikuti Puslatcab,” terangnya.

Lebih lanjut, Edy menyebutkan, terkait dengan anggaran yang tidak sebesar 2019,  pihaknya tetap akan mengelolanya dengan baik dan akan memberikannya kepada setiap cabor utamanya adalah cabor yang benar-benar membina. dah

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry