PASURUAN | duta.co – Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto, bersama TNI Polri menggelar upacara pembukaan TMMD ke-119 di Lapangan A. Yani Kelurahan Gratitunon, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Selasa, (20/2/2024).
Melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (BAKESBANGPOL) menggelar apel pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 di Lapangan Grati, Kabupaten Pasuruan.
Dalam apel itu, Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto, mengatakan, semua harus ikut mendukung program ini dan berpartisipasi aktif di dalamnya, terutama masyarakat yang menjadi sasaran kegiatan dengan saling menumbuhkan rasa saling memiliki dan menjaga hasil pekerjaan ke depannya.
TMMD ke-119 tahun 2024 kali ini bertema “Darma Bhakti TMMD Mewujudkan Percepatan di Wilayah”, program untuk meratakan pembangunan sebagai wujud meningkatkan kesejahteraan nagi masyarakat. Bukan hanya itu, rasa solidaritas dan gotong-royong untuk saling membantu agar lebih perduli terhadap sesama.
Eddy Supriyanto, kepala Bakesbangpol, mengatakan, apel ini merupakan langkah dalam meningkatkan pembangunan di desa sehingga mobilitas ekonomi terus bergerak naik.
“Giat ini merupakan upaya pemerintah dan TNI dalam membangun desa, agar masyarakat lebih sejahtera,” ujar Eddy.
Disisi lain, Andriyanto mengatakan, ini merupakan upaya untuk meningkatkan dan melengkapi sarana sosial, sekaligus membentuk dan meningkatkan pemahaman masyarakat dalam rangka menumbuhkan kesadaran masyarakat.
Dalam pelaksanannya nanti, program TMMD dilakukan melalui proses perencanaan yang mengutamakan aspirasi dan kepentingan masyarakat di lokasi yang merupakan sasaran TMMD. Pemilihan sasaran berdasarkan skala prioritas yang sebelumnya telah diteliti untuk kemudian dipadukan dengan program Pemerintah Daerah.
“Kemudian dari perpaduan tersebut dibahas dalam forum DPRD untuk disahkan menjadi program TMMD,” urai Andriyanto dalam pidatonya.
Seremonial yang digelar di Lapangan A. Yani, Kecamatan Grati, tersebut, dihadiri perwakilan Forkopimda dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga unsur TNI, Polri, Kamtibmas. Tidak terkecuali diikuti oleh mahasiswa dan pelajar yang juga turut-serta dalam upacara.
Setidaknya terdapat 2 sasaran dalam TMMD tahun ini. Masing-masing, sasaran fisik dan sasaran non-fisik. Sasaran fisik yang nantinya akan dibangun diharapkan dapat mendorong pertumbuhan usaha-usaha masyarakat dalam bidang perekonomian, meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendukung pemerintah dalam pemerataan pembangunan sekaligus pengentasan kemiskinan.
“Sasaran non fisik yang dilaksanakan, diharapkan dapat mendorong tumbuhnya kreatifitas masyarakat dalam mengangkat kualitas kehidupan ke arah yang lebih baik, maju, sejahtera dan mandiri,” jelasnya.
Selain itu, hal lain yang dapat dimunculkan dari TMMD adalah peningkatan kesadaran masyarakat yang tertib hukum, menstimulasi kreativitas dalam menciptakan ekonomi kreatif. Serta memberikan kesadaran dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Andriyanto berharap, jajaran TNI agar senantiasa menjaga hubungan baik. Baik dengan aparat Kepolisian, Pemerintah Daerah maupun Dinas terkait, Aparat Desa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama hingga Tokoh Adat.
“Pelihara hubungan yang sudah berjalan baik selama ini antara aparat TNI beserta jajarannya dengan Polri, Pemda maupun Dinas/Instansi terkait, Aparat Desa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Adat sehingga kemanunggalan TNI-Rakyat semakin tangguh,” pungkasnya.
Selepas upacara, bersama Dandim 0819 Letkol Arh. Noor Ishak beserta rombongan, Pj. Bupati Andriyanto membagikan Bansos pada anak yatim dan dilanjutkan menanam bibit pohon mangga dan meninjau dan memeli produk UMKM lokal, Kemudian dilanjutkan meninjau lokasi TMMD di Desa Kalipang Kecamatan Grati Kabupaten Pasuruan Jawa Timur. (puj)
