SINERGI : Unit Dikyasa saat melakukan pertemuan dengan para kepala sekolah berada di SD Komplek Banjaran Kota Kediri (Adi Kurniawan/duta.co)

KEDIRI|duta.co – Sesuai petunjuk Korlantas Mabes Polri demi menciptakan masyarakat tertib berlalu lintas, Satlantas Polres Kediri Kota akan menggelar lomba Kompetisi Tertib Berlalu Lintas diikuti seluruh sekolah mulai tingkat SD hingga SMA baik negeri maupun swasta. Kriteria penjurian untuk menentukan pemenang telah ditetapkan, termasuk dilakukan pengawasan dan tatap muka dengan seluruh keluarga besar berada di lingkungan sekolah.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Indra Budi Wibowo melalui Kanit Dikyasa, Ipda Darwati menjelaskan Kompetisi Tertib Lalu Lintas ini akan dimulai penilaian mulai tanggal 10 hingga 20 Maret. Meski demikian, pihaknya selain melakukan open house juga melakukan kunjungan ke sejumlah sekolah dianggap perlu dilakukan peningkatan. Hal ini seperti dilakukan saat mengunjungi SDN Komplek Banjaran Kota Kediri, pada Selasa (18/02).

Dalam pertemuan tersebut, Ipda Darwati menyampaikan tentang kriteria yang dilombakan dihadapan para kepala sekolah. Bukan itu saja, juga dilakukan sosialisasi terhadap penjemput siswa dan pedagang merupakan bagian dari penjurian.

“Kami akan melakukan kajian lapangan, untuk mencocokkan keterangan dari penghuni sekolah dengan kondisi di lapangan. Kemudian ada uji petik, pertanyaan tentang lalu lintas kami berikan kepada keluarga besar sekolah. Untuk memastikan bahwa mereka memahami akan tertibnya berlalu lintas. Selanjutnya kompetisi ini akan dimulai tanggal 10 Maret hingga 20 Maret,” terang Kanit Dikyasa.

Meski demikian, diterangkan Ipda Darwati, bahwa sebenarnya tujuan kompetisi ini bukan untuk menentukan juara namun mewujudkan wilayah hukum Polres Kediri Kota yang tertib dalam berlalu lintas. Atas pelaksanaan lomba ini mendapatkan dukungan dari Kepsek SDN Banjaran IV, Hj. Nurul Latifah.

“Dari penjelasan tentang program kompetisi tertib lalu lintas, kami sepakat 4 sekolah berada satu komplek di SDN Banjaran, mampu mendukung program pemerintah. Untuk sadar dan tertib berlalu lintas untuk mengurangi angka kecelakaan. Kami juga berharap memberikan hak – hak kepada pengguna jalan lainnya untuk menggunakan jalan umum,” jelas Nurul Latifah.

Selanjutnya, para kepsek ini sepakat akan memberikan edaran kepada para orang tua wali murid untuk memarkir kendaraan dengan tidak memakan bahu jalan. “Kami sepakat membuatkan surat edaran kepada orang tua wali murid, terutama saat menjemput siswa. Agar juga menghormati pengguna jalan umum lainnya,” jelasnya. (ak/nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry