JAKARTA | duta.co –  Komentar warganet terkait penambahan 693 kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia, sehingga per Rabu (20/5) mencapai 19.189 kasus, semakin awut-awutan, lucu dan masih saling menyalahkan.

Melihat laman resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, covid19.go.id, Rabu (19/5) pukul 15.20 WIB, kasus positif corona bertambah 693 kasus. Pasien sembuh hari ini tercatat bertambah 108 orang dari hari sebelumnya, dan kasus meninggal naik 21 orang dari hari kemarin.

Komentar warganet di twitter pun bermacam-macam. Mas Bowo (@bowie_mas, mengomentari berita CNNIndonesia tentang penambahan 693 kasus, menulis: “Presiden JKW  keadaan negri ini AMAT sangat mengkhawatirkan banyak Permasalahan timbul.  KHUSUS NY CORVI TERNYATA AKHIR2 INI TERUS MENINGKAT TAJAM. ALLAH MULAI BUAT PERHITUNGAN PD NEGRI INI. SARAN SY PAK JKW BACA “SURAH YASIN”  MINTA AMPUNAN KPD ALLAH, KRN BPK SUMBER MASALAH.”.

Lain lagi dengan cece, @itscecylia, “INI KAPAN KELARNYA WOI KLO GINI CARANYA. BANYAK YG PUNYA PUNYA RENCANA, MIMPI TPI TERTUNDA PLEASE SABAR DIRUMAH AJA DULU.”

Ada juga yang mengkritik budaya bangsa ini yang lebih suka ngeyel. “Bravo Indonesia, negara dimana rakyatnya sbgn besar hidup semaunya, seenaknya, NGEYEL, TIDAK DISIPLIN, LIAR,  keras bicara HAK tapi buta KEWAJIBAN… lihat grafik Covid-19, Indonesia memang LUAR BIASA …. GILA @BNPB_Indonesia @KemenkesRI @kemenkomarves @kemenhub151 @jokowi,” tulis @fyahyab.

Sementara, ada yang menuding kebijakan pemerintah kurang tegas. “KENAPA NGK USAHA YG KERAS DARI PEMERINTAH PEMBUAT KEBIJAKAN….KNPA HARUS NYALAIN RAKYAT TERUS….COBA KLAU KARANTINA WILAYAH SESUAI UU yg di ttd jokowi sdri..ngk jdi seperti ini…masak pemimpin ngk kenal karakter rkyat yg di pimpin,” demikian eko suwarno @3koSwarno.

“Karena sebenernya sekeras apapun usaha pemerintah, kalau rakyatnya bebal ya gabakal jalan. ibaratnya harus ada kerjasama kedua belah pihak. gabisa cuma nyalahin pemerintah. tapi gabisa juga cuma nyalahin rakyat,” tulisnya lagi.

Komentar simpatisan PKS lucu lagi. “Sebenernya saya berharap pak Jokowi bilang, “Bulan Mei ini kasus Corona akan meningkat.” Saya percaya, dengan begitu kasus corona pun turun. Tapi kalau bilang “Mei ini kasus Corona turun apa pun caranya”, akhirnya kekhawatiran saya terjadi, malah makin meningkat,” katanya @simpatisanPKS.

Menarik komentar @Adysiswanto. “Gimana gak meningkat manusia +62 (Indonesia red.) lebih takut gak pakai baju lebaran dari pada mati kena corona,” tulisnya. (mky)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry