KEDIRI|duta.co – Data menarik didapat dari Posko Observasi Pencegahan Covid-19 Kota Kediri berada di Gedung Polinema Jl. Mayor Bismo Kelurahan Semampir. Telah puluhan warga yang datang untuk melakukan isolasi mandiri setelah bepergian dari luar kota khususnya Zona Merah. Sepert malam ini (17/04) hingga pukul 22.00 wib, tercatat 18 orang telah datang termasuk satu orang pulang bekerja dari Negara Malaysia.
Kesadaran masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah agar tidak mudik, ternyata tidak menghalangi keinginan warga untuk tetap mudik. Akhirnya pemerintah pusat meminta setiap daerah menyediakan ruang isolasi dan observasi. “Tujuannya untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 masuk ke Kota Kediri,” ungkap Nur Khamid, Kabid Trantibum Satpol PP, yang kini dipercaya sebagai ketua posko observasi.
Sejak didirikan posko tanggal 3 April lalu, telah puluhan warga kota yang datang untuk melakukan isolasi mandiri selain para pemudik yamg turun di stasiun atau terminal kemudian diantar ke posko ini. “Kami berikan apresiasi atas kesadaran warga karena dengan kemauan yang sama ingin segera masalah wabah ini segera teratasi,” terangnya.
Dalam posko ini didukung tenaga keamanan dari Polres Kediri Kota dan Kodim 0809, selanjutnya untuk pemeriksaan medis ditangani tim Dinas Kesehatan. “Kemudian tenaga di lapangan untuk stasiun maupun terminal, mendapatkan bantuan dari Dinas Peehubungan. Ini merupakan bentuk sinergi kita semua agar pasien Corona tidak bertambah,” imbuh Nur Khamid. (nng).
