DITEMUKAN: Salah satu korban tewas terseret arus Sungai Catur, sekitar pukul 17.30 ditemukan Tim SAR. Korban selanjutnya dievakuasi ke atas. (Foto: Dok)

MADIUN | duta.co — Sebanyak 3 warga Kelurahan Demangan, Kecamatan Taman, Kota Madiun, terseret Sungai Catur tidak jauh dari kantor kelurahan setempat, Sabtu (20/11/2021) sekitar pukul 15.30 lalu.

Dari informasi yang diperoleh, ketiga warga Kelurahan Demangan itu usai mencari tanaman untuk dibonsai sekitar Sungai Catur. Usai mendapatkan bonsai, mereka hendak kembali dengan menyeberangi sungai.

“Penuturan satu korban selamat, saat melintas sungai itu, mendadak datang air deras. Ketiganya sempat terbawa arus sungai, namun satu rekan korban tidak bisa berenang. Satu rekan coba menolong, justru ikut terseret arus,” jelas warga sekitar.

Atas kejadian itu, sejumlah warga lainnya melaporkan ke Polsekta Taman dan BPBD setempat. Tidak lama berselang, petugas pun berdatangan ke lokasi, melakukan koordinasi dan pencarian dari titik korban terseret hingga puluhan meter.

Selama beberapa jam dilakukan sala satu korban ditemukan sekitar pukul 17.30 atas nama Alfian Yusuf Riskiadi (15/pelajar SMPN) warga Jalan Jatikusumo, Kelurahan Demangan. Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi titik korban terseret arus sungai.

Sedangkan, korban lain Yogi Adi Saputra (24) Jalan Nitikusomo, Kelurahan Demangan, hingga berita ini diturunkan pukul 20.30, belum ditemukan. Petugas gabungan mulai mendirikan posko bersama dan pencarian sementara dihentikan, karena kondisi gelap untuk dilanjutkan esok hari.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Madiun Kota AKBP Dewa Putu Eka Darmawan membenarkan kejadian itu, pihaknya juga menurunkan sejumlah personel berjibaku dengan BPBD dan potensi masyarakat lain. (ags)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry