BROMO : Wisatawan menikmati view Bromo sebelum pandemi corona. (duta.co/Fathul Arifin)

PROBOLINGO | duta.co – Di Kabupaten Probolinggo, angka penderita corona banyak yang sembuh. Data dari Pemkab terbaru menyebut, dari 91 orang yang terkonfirmasi positif, 70 orang sudah dinyatakan sembuh.

Karenanya, anggota DPRD Kabupaten Probolinggo Wahid Nurahman meminta Pemkab menerapkan new normal dan membangkitkan kembali ekonomi, khususnya sektor wisata.

“Kami berharap ekonomi masyarakat segera bergeliat. Tempat wisata dan penerapan jam malam bagi para pelaku ekonomi mulai agak dilonggarkan,” kata Wahid saat dihubungi duta.co Kamis (4/6/2020).

Wahid beralasan, pelonggaran tersebut dia lontarkan berdasarkan kondisi makin banyaknya pasien yang positif Covid-19 sembuh, dan pemkab dapat menahan laju penularan Covid-19.

Dia meminta Pemkab Probolinggo bersiap-siap menerapkan kebijakan new normal. Toh, pada Juni ini beberapa daerah sudah mengambil kebijakan menerapkan new normal.

“Virus ini menurut para ahli diperkirakan akan berlangsung lama, tinggal kedisiplinan masyarakat untuk selalu mematuhi anjuran pemerintah terhadap penerapan protokol kesehatan dengan baik. Di sisi lain kehidupan perekonomian masyarakat harus segera dibangkitkan kembali dan tidak boleh terlalu lama terhambat laju perkembangannya,” tukasnya.

New normal, lanjutnya, diharapkan menjadi upaya untuk memulihkan kembali perekonomian di tengah-tengah masyarakat yang sejak pandemi mewabah agak lesu akibat beberapa kebijakan seperti PSBB, work from jome dan physical distancing.

“Agar ekonomi masyarakat mulai menggeliat lagi sebaiknya pemerintah daerah sudah mulai ancang ancang lagi untuk secara bertahap membuks tempat-tempat wisata. Dengan ketentuan harus mengikuti protokol kesehatan yang sangat ketat. Sehingga para wisatawan yang akan berkunjung merasa aman. Yang jelas untuk kembali menuju keadaan seperti semula 100 % membutuhkan waktu yang agak lama,” tuturnya.

Jika dibuka, Wahid menambahkan, pemilik hotel dan operator tempat wisata wajib menerapkan konsep jaga jarak, pakai masker, cuci tangan, dan cek suhu badan.  Ini dilakukan untuk memastikan bahwa protokol kesehatan tetap dilaksanakan jika ada wisatawan yang datang.

Menurutnya, banyak masyarakat yang mengandalkan sektor pariwisata sebagai mata pencaharian. Sejumlah objek wisata berada di Kabupaten Probolinggo, di antaranya Bromo, air terjun Madakaripura, air terjun Guyangan, Pantai Bentar, Pantai Duta, dan Pantai Bohay. Seluruh objek wisata yang dikelola pemda dan swasta tutup sejak corona mewabah.

Anggota Komisi II DPRD ini juga berharap agar penerapan pembatasan jam operasional pasar modern, supermarket, dan rumah makan agak dilonggarkan kembali yang saat pandemi dibatasi operasionalnya sampai pukul 19.00 WIB, bisa berangsur-ansur dikembalikan seperti semula.

“Yang terpenting kesadaran masyarakat untuk mengikuti protokol kesehatan. Saya punya keyakinan, penyebaran corona di Kabupaten Probolinggo akan dapat diminimalisir seperti saat ini,” pungkasnya. hul

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry