PASURUAN | duta.co – Rapat koordinasi (Rakor) Pengurus Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) Cabang Kabupaten Pasuruan, dilaksanakan di Kantor Urusan Agama (KUA) Revitalisasi Kejayan, Selasa, (20/2/24), dihadiri semua anggota APRI se-kabupaten Pasuruan.
Ngarji, MHI, selaku Sekjen APRI, membuka acara sekaligus membacakan agenda rapat, diantaranya persiapan Raker Bimas Kemenag Kabupaten Pasuruan yang akan dilaksanakan pada tanggal 28 s.d 29 Pebruari 2024 di Batu.
Selanjutnya, penyelesaian RHK terintegrasi dengan SKP 2024 bagi Kepala KUA se-kabupaten Pasuruan dan masih banyak agenda agenda yang lainnya.
Rapat koordinasi ini dipimpin langsung Ketua APRI Cabang Pasuruan, H. Jakfar Habibullah, LC. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa APRI adalah wadah sekaligus rumah besar yang harus dirawat dan dijaga eksistensinya.
“Oleh karena itu, kekompakkan kebersamaan dan rasa memiliki Orprof ini harus selalu kita pupuk. Ada beberapa agenda rapat yang harus kita bahas bersama, pertama terkait Raker Bimas Kemenag Kabupaten Pasuruan harus kita sukseskan bersama,” jelasnya.
Pihaknya mengimbau agar semua Kepala KUA wajib ikut dan menginventarisis semua persoalan yang ada di KUA masing-masing.
“Kedua kita harus bekerja sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan regulasi yang ada. Karena jika kita tidak profesional dalam memberikan pelayanan di era sekarang ini, maka kita akan menjadi bulan-bulanan Wartawan, LSM atau masyarakat yang merasa tidak puas atas pelayanan yang kita berikan, seperti adanya Dumas,” lanjutnya.
Ketiga, masih kata H. Jakfar, harus membudayakan tertib administrasi Nikah/Cerai/Rujuk dan tata persuratan yang ada di KUA menuju transformasi digitalisasi layanan, sehingga akan mempermudah pola kerja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Karena tugas kita adalah menjaga dan mengamankan dokumen Negara yang berupa Akta Nikah dan Akta Ikrar Wakaf,” ujarnya. (puj)
*KementerianSemuaAgama
