COVID : Pembatasan wilayah dilakukan di Jl. Raya Kelurahan Tamanan (istimewa/duta.co

KEDIRI|duta.co – Ketua Gugus Tugas Percepatan Penangganan Covid-19 Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar mengumumkan adanya tambahan 9 kasus positif merupakan klaster dari salah satu pabrik rokok di Kabupaten Tulungagung. Menurutnya, yang juga menjabat Wali Kota Kediri, dari 11 orang yang menjalani swab tes kemudian dilakukan pemeriksaan Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan (BBTKL), akhirnya didapat kepastian hasil pada Rabu (13/05).

Dalam pernyataannya, Wali Kota Kediri meminta kepada seluruh warga untuk selalu cuci tangan dan mentaati segala anjuran dari pemerintah demi menanggani wabah Pandemi Covid-19. Total 19 kasus positif kini terjangkit di Kota Kediri. “Hari ini kami menerima hasil dari BTPKL untuk Klaster Tulungagung dari 11 orang dilakukan swab tes, terdapat 9 orang positif,” terang wali kota.

Diantaranya warga Lingkungan Centong Kelurahan Bawang, tiga orang warga Kelurahan Tempurejo, satu orang warga Kelurahan Bawang, satu orang warga Lingkungan Kresek Kelurahan Tempurejo, satu orang warga Jl. Sunan Ampel Kelurahan Rejomulyo, satu orang warga Jl. Raya Pagut Kelurahan Blabak dan satu orang warga Kelurahan Tamanan. “Sembilan orang ini dinyatakan positif dan warga Kelurahan tamanan saat ini menjalani rawat medis di rumah sakit,” ucap Abdullah Abu Bakar. Tim BPBD bersama TNI dan Polri terlihat melakukan pembatasan wilayah di kawasan rumah terkonfirmasi positif. (nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry