PROBOLINGGO | duta.co – Guna memastikan pemilihan umum (pemilu) tahun 2024 berjalan aman, lancar, dan damai, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Probolinggo menyelenggarakan Dialog Etika dan Budaya Politik bagi Tokoh Agama (toga) dan Tokoh Masyarakat (tomas) pada Senin pagi (4/12/2023).
Acara dihadiri oleh puluhan perwakilan toga dan tomas, serta dipimpin oleh Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin, yang didampingi Asisten Administrasi Pemerintahan, Madihah.
Dalam pembukaan dialog, Habib Hadi menekankan pentingnya etika sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
Ia menyatakan bahwa etika melibatkan cara kita menempatkan diri dan menghargai orang lain, bukan untuk memecah belah tetapi untuk memperkuat persatuan.
“Ayo jadikan pemilu sebagai momentum memajukan dan merajut kesejahteraan masyarakat,” ajak Hadi.
Muhammad Sonhadji, Kepala Bakesbangpol, memberikan materi dalam dialog dengan judul “Peran Budaya Politik Bersih dan Beretika.” Menurutnya, etika bukanlah tujuan utama, melainkan sarana untuk menciptakan suasana harmonis antar pelaku politik dan kelompok kepentingan menuju kemajuan Kota Probolinggo. hul
