KEDIRI|duta.co – Jajaran Satreskrim Polres Kediri berhasil meringkus tiga komplotan bandit asal Kota Bengkulu Sumatera, diketahui ternyata spesialis menjarah para nasabah bank dengan cara menggembos roda mobil milik korban. Berawal dari laporan Anis Nurhayati (42) warga Dusun Prambatan Desa Padangan Kecamatan Kayen Kidul Kabupaten Kediri. Menjadi korban perampokan di rumahnya setelah mengambil uang dari bank sebesar Rp. 185 juta.
Ketiga pelaku, Edo Fradisa (24) warga Desa Cahaya Negeri Kecamatan Sindang Kelinci, Dion Feri Saputra (30) Dusun II Desa Bengko Kecamatan Sindang Dataran dan Joni (31) Desa IV Suku Menanti Kecamatan Sindang Datara Kabupaten Rejang Lebong. Terpaksa dilumpuhkan karena akan melawan anggota Resmob hendak menyergapnya di Terminal Bus Tamanan Kota Kediri, pada Jumat kemarin.
Disampaikan Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono S.I.K melalui Kasat Reskrim AKP Gilang Akbar saat pihaknya mendapat laporan terjadinya perampokan. Dari pengakuan korban, dirinya usai mengambil uang dari salah satu bank di wilayah Kecamatan Pare. “Anggota Resmob langsung melakukan penyelidikan. Alhamdulilah belum genap 24 jam tiga pelaku berhasil diamankan,” ucap AKP Gilang, Minggu (8/11).
Diterangkan AKP Gilang, korban saat itu sendirian mengendarai mobil Honda Jazz warna hijau muda mendatangi bank. Setibanya di rumah, dia usai memarkir kendaraan di garasi kemudian dihampiri seorang laki – laki tidak dikenal. Dengan memakai jemper warna abu – abu dengan memakai masker langsung merebut tas yang dibawa korban.
“Korban spontan kaget tiba-tiba ada orang merebut tasnya. Bahkan korban dengan pelaku sempat terjadi tarik menarik hingga akhirnya korban terjatuh,” terang AKP Gilang. Ketiga pelaku kemudian kabur usai membawa tas berisi uang ratusan juta. Dari hasil olah TKP ditemukan ban belakang sebelah kanan gembos akibat paku payung. Unit Resmob langsung diterjunkan melakukan penyelidikan dengan target membekuk para pelaku.
Alhasil, ketiga pelaku berhasil diringkus di Terminal Bus Kota Kediri hendak pulang ke Bengkulu. Pada saat penyergapan ketiga pelaku ini sempat melawan meski petugas telah memberikan tembakan peringatan. Hingga akhirnya terpaksa dilumpuhkan dengan menembak ke arah kaki. “Pelaku ini melakukan perlawanan agar bisa kabur saat diamankan. Akhirnya kami melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap para pelaku,” jelas AKP Gilang.
Dari hasil introgasi terhadap para pelaku mengakui telah melakukan kejahatan dibeberapa TKP wilayah Kabupaten Kediri, Kediri Kota, Blitar, Trenggalek dan Tulungagung. Komplotan bandit ini spesialis merampok uang nasabah Bank. Ketiga pelaku memiliki peran masing – masing, ada yang masuk ke bank berpura – pura nasabah untuk mengintai sasaran, kemudian bertugas mengawasi di luar bank dan satunya membuntuti korban.
“Saat ini ketiga pelaku masih kami interogasi dan kami menduga masih ada TKP lain yang dilakukan oleh komplotan ini. Kami berpesan kepada para nasabah, untuk selalu berhati – hati dan waspada bila membawa uang, jangan sampai menjadi korban kejahatan,” pesan Kasat Reskrim Polres Kediri. (nng)
