STUNTING : Bupati Haryanti Sutrisno bersama relawan gerakan di Taman SLG (kominfo/duta.co)

KEDIRI|duta.co – Bentuk nyata ditunjukkan Pemerintah Kabupaten Kediri dengan menggelar apel Kampanye Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten Kediri tahun 2019, Jumat (27/9) bertempat di Kawasan Taan Hijau SLG. Hadir dalam acara ini, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno, Dandim 0809 Letkol .Kav Dwi Agung Sutrisno, perwakilan Dinas Kesehatan Jawa Timur dan ratusan relawan dari sejumlah lembaga.

Demi membuktikan bahwa negara selalu berada di tengah masyarakat, sedikitnya 800 peserta dari unsur Muspida, Dinkes, camat, kades, tim medis termasuk di dalam terdapat 30 orang anggota tim Pencegah dan Penurunan Stunting bentukan Dinkes Kabupaten Kediri.

“Kegiatan ini mengacu peratuan daerah dan peraturan Bupati Kediri tentang penjabaran anggaran pendapatan belanja tahun anggaran 2019. Pemerintah daerah bersama masyarakat, bertujuan meningkatkan pengetahuan dalam menanggulangi masalah kekurangan gizi dan Stunting di Kabupaten Kediri,” terang Sukadi, plt. Kepala Bappeda Kabupaten Kediri.

Demi menyukseskan program kampanye ini, terang Sukadi, Belanja Operasional Kesehatan (BOK) Stunting dibebankan pada Dinkes. Usai pelepasan merpati bersama-sama, Bupati Haryanti kemudian memberikan tali asih kepada 47 orang tua bayi, yang lahir di Hari Kemerdekaan RI serta untuk ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK).

Harapan besar diinginkan bupati, dengan keberadaan relawan mendukung tim Stunting, mampu menurunkan serta mencegah terjadinya permasalah ibu hamil dan anak yang kekurangan gizi. (bub/nng)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry