TUBAN | duta.co – Menyambut Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) Polres Tuban mengajak masyarakat untuk melakukan upayah pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) dengan mensosialisasikan program Jatim Bermasker di Kecamatan Tambakboyo dan Jenu. Selasa (11/8/20200
Kapolres Tuban, AKBP Ruruh Wicaksono, mengungkapkan pihaknya sebelumnya telah melaksanakan kegiatan yang sama di Kecamatan Singgaha dan Senori, diharapkan dengan adanya progam Jatim bermasker masyarakat lebih sadar akan protocol kesehan yang harus dipatuhi selama pandemi.
“Hari ini sosialisasi Jatim bermasker ditengah pandemi atau adaptasi kebiasaan baru ini kami fokuskan di Desa Socorejo, Kecamatan Jenu dan Desa Sobontoro Kecamatan Tambakboyo,” ungkap Kapolres
Lebih lanjut perwira Akpol anggatan 2000 ini mengatakan Jatim bermasker ini merupakan kegiatan ini berbasis edukasi pendisiplinan masyarakat wajib memakai masker dalam bentuk sosialisasi dan pembagian masker gratis kepada masyarakat.
“Kami berharap masyarakat tetap mematuhi protocol kesehatan yang telah dianjurkan pemerintan. Disamping itu kegiatan bertujuan untuk membiasakan dan mendisiplinkan masyarakat dalam mematuhi protocol kesehatan disaat AKB ini,” harap perwira yang pernah menjabat sebagai Kasubdit II Ditreskrimum Polda Jatim ini.
Selain melibatkan TNI-Polri Kegiatan ini juga menggandeng Bhayangkari, Persit, Ibu-ibu PKK, Mahasiswa, Karang taruna, Fatayat, Muslimat NU, Aisyiyah, Ormas Banser, Pemuda Muhammadiyah, Perguruan Silat serta Komunitas masyarakat.
“Pada masa adaptasi kebiasaan baru ini yang paling gampang yang paling masif bisa kita lakukan salah satunya adalah menggunakan masker oleh karena itu kegiatan ini akan berlangsung terus,” terang perwira kelahiran ngawi ini
Ruruh juga mengatakan melalui program ini pihak kepolisian bersama pihak terkait lainnya membantu masyarakat dengan memberikan masker gratis. Hal itu sebagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kita bantu sebar luaskan supaya masyarakat tahu pentingnya Masker saat ini kita berada pada era adaptasi kebiasaan baru kedepan nanti akan terus digelorakan menggunakan masker,” pungkasnya. (sad)
