PASURUAN | duta.co – Safari Ramadhan 1445 H Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Sukorejo dan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca) Sukorejo Kabupaten Pasuruan Jawa Timur kompak, Jumat (28/3/2024).
Acara ini adalah putaran terakhir dari serangkaian tiga safari ramadhan yang diadakan oleh MWCNU dan Forkopimca kecamatan Sukorejo. Safari Ramadhan putaran terakhir dilaksanakan di masjid Jamik Jombor Desa Lemahbang Kecamatan Sukorejo Kabupaten Pasuruan Jawa Timur.
Safari ramadhan yang pertama diadakan di Desa Sukorame yang kedua di Desa curahrejo. Hadir pada kegiatan tersebut diantaranya, Rois Syuriah beserta jajarannya, Ketua Tanfidziyah beserta jajarannya, Camat beserta tim, Kapolsek Sukorejo beserta tim, Danramil Sukorejo beserta tim, Kepala Kantkr Urusan Agama Sukorejo, Kepala Desa Wilayah Sukorejo, Badan Otonom(Banom) Nahdatul Ulama, Takmir masjid, Jamaah umum dan masyarakat sekitar.
Dalam sambutan pengantar yang disampaikan oleh ketua Tanfidziyah Nahdhatul Ulama Sukorejo KH. Anjumil Azhari, bahwa kegiatan ini adalah yang ketiga kalinya dan putaran terakhir. “Semua pengurus Nahdhatul ulama selalu aktif dan bersemangat hadir walaupun tidak dapat gaji, Kalau ikhlas dalam berhidmat maka akan ada keberkahan dalam hidupnya. Baik di dunia maupun di akhirat,” jelasnya.
Diketahui, Nahdatul Ulama Sukorejo tahun ini Alhamdulillah sudah bisa membagi Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS) sebanyak 100.000.000 (Seratus Juta Rupiah) diperuntukan bagi warga yang membutuhkan di kecamatan Sukorejo. Kedepannya mudah mudahan bertambah.
Selanjutnya, sambutan dari Camat Sukorejo Yudianto, SH,.M.Si. beliau menyampaikan hasil kesepakatan semua ormas beserta bupati dan lembaga terkait perihal anjuran dan larangan selama ramadhan tahun ini. Diantaranya anjuran untuk menjaga ketertiban dan keamanan. “Disamping itu jangan sampai mengganggu ketertiban dan keamanan. Acara safari ramadhan ini adalah kegiatan rutin setiap tahun, dan MWCNU Sukorejo sangat berhasil dalam setiap kegiatannya. Koordinasi dengan baik bersama ulama dan umaro. MWCNU Sukorejo Joss top markotop,” ujarnya.
Berikutnya sambutan juga disampaikan oleh kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Sukorejo Abdul Basit, S.Ag., MA. ada beberapa hal yang disampaikan, diantaranya, pentingnya akta ikrar wakaf (AIW) untuk menjaga ketertiban administrasi dan aset waqaf. Baik Madjid, Musholla , Pesantren, Taman Pendidikan Quran (TPQ), Madrasah Dinia (Madin) termasuk tanah kuburan, dll.
”Alhamdulillah perkembangan akta ikrar wakaf (AIW) di kecamatan Sukorejo mengalami peningkatan. Kedua, Ijop (ijin operasional) TPQ, Madin dan pesantren supaya diperhatikan. Setiap 5 tahun diperpanjang izinnya. Agar tervalidasi dan terstruktur dengan baik. Termasuk kesinambungan bantuan dana dari pemerintah. Ketiga, calon jamaah haji kecamatan Sukorejo Alhamdulillah hampir 100 jamaah dari berbagai Kelompok Bimbingan Ibadah Hajk dan Umrah (KBIHU). Dan terbanyak adalah dari KBIHU Kharamain Sukorejo yang di ketuai oleh KH. Alim,.SH Yang juga menjabat kepala Desa Karangsono dan ketua AKD (asosiasi kepala desa) Se-kabupaten Pasuruan. Dan KBIHU Kharamain ini adalah milik MWCNU Sukorejo,“ paparnya,
Acara ini juga diisi dengan ceramah agama yang disampaikan oleh KH Mafatihur Ridho, M.Ag dari Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) MWCNU Sukorejo. Dalam ceramahnya beliau menyampaikan pentingnya kolaborasi antara ulama dan umaro, Juga keikhlasan dalam perjuangan membesarkan jamiyyah Nahdatul Ulama. Disertai dengan joke joke dan cerita Gus Dur yang sangat menarik.
Kemudian acara Safari Ramadhan 1445 H ditutup dengan doa yang dibacakan oleh Roisy Syuriah MWCNU Sukorejo KH. Hasan Bashri. Dilanjut dengan Ramah tamah (Puj).
