SURABAYA | duta.co – Satreskoba Polrestabes Surabaya Idik II, berhasil mengamankan pengedar narkoba jenis pil ekstasi sebanyak 26 butir. Adalah Abdul Rouf (41), seorang pedagang Sosis warga Jalan Dupak Timur Surabya yang bertindak sebagai pengedar.
Berawal dari informasi masyarakat yang resah tentang peredaran bisnis narkoba di kawasan Dukuh Kupang Surabaya, anggota Unit Satreskoba Polrestabes Idik II bergegas menuju lokasi. Setelah meyelidiki lebih dalam, polisi mendapatkan satu nama yakni Abdul Rauf.
Tanpa buang waktu, polisi yang menyamar mengintai Abdul Rouf. Dan pada Kamis (19/1) sekitar pukul 14.00 WIB, ketika melihat tersangka berada dipinggir jalan Raya Dukuh Kupang polisi langsung menangkapnya.
Dari pria 41 tahun ini Polisi berhasil mengamankan 26 butir pil ekstasi yang sudah dikemas dengan plastik yang disimpan di saku celana jeansnya. Dari penangkapan ini, selain pil ekstasi sebanyak 26 butir, polisi juga menyita barang bukti berupa handphone.
asubag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Lily Djafar menjelaskan, Abdul Rouf tertangkap setelah pengembangan kasus pertama. “Tersangka ketika akan mengantarkan pesanan pil ekstasi ke seseorang pemesan berinisial AN,” terangnya, Selasa (21/2).
Masih kata Lily Djafar, setelah diintrogasi petugas tersangka mendapatkan barang tersebut dari seorang yang berinisial AY. “Kini Ay menjadi target kami,” tegasnya.
Dari pengakuan Abdul Rouf, terpaksa berbisnis narkoba lantaran terdesak kebutuhan ekonomi. Pasalnya pekerjaannya sebagai penjual sosis keliling tidak mencukupi. “Saya menjual barang haram tersebut seharga Rp 250 ribu ke orang yang sudah saya kenal,” akunya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kini tersangka mendekam di sel tahanan Mapolrestabes Surabaya dan akan dijeratdengan Ppasal 112 ayat (2) UU No.35/2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman paling rendah 5 tahun penjara dan paling lama 15 tahun penjara. tom/gal
