PROBOLINGGO I duta.co – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Probolinggo menyelesaikan proyek jalan Provincial Road Improvement dan Maintenance (PRIM) dengan bagus, untuk menopang pariwisata dan kehidupan warga.

Kepala Dinas PUPR Hengki Cahjo Saputra mengatakan, proyek jalan PRIM dari Tongas ke Bromo sudah hampir tuntas.

“Proyek ini digarap 2019-2022. Tahun 2022 ini tahun yang terakhir, kini progress-nya sudah mencapai 80 persen,” kata Hengki, Senin (10/10/202).

Menurut Hengki, dulu jalur ke arah Bromo rusak berat. Dinas PUPR kemudian dipercaya menggarap proyek jalan PRIM tersebut. Dananya 60 % dari Pemkab Probolinggo, 40% dari Australia.

Pemkab Probolinggo awalnya mendanai 100 % proyek tersebut. Setelah pekerjaan selesai dan dinilai bagus, maka pihak Australia mengganti sebesar 40 %.

Mulai tahun 2019, 2020, dan 2021, Australia selalu melakukan reimburse atau mengganti dana 40 %. Itu artinya penggarapan jalan PRIM dinilai berhasil.

“Sehingga proyek PRIM Kabupaten Probolinggo menjadi percontohan KIAT (Kemitraan Indonesia Australia untuk Infrastruktur),” ujar Hengki.

Hengki menegaskan jalan PRIM memberikan manfaat bagi masyarakat.

Hengki menambahkan, jalan PRIM menunjang Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) TNBTS. Jalan PRIM tersebut dilintasi warga dari Kecamatan Tongas menuju Bromo.

Tidak hanya menunjang pariwisata melalui KSPN TNBTS, sepanjang jalan PRIM juga menopang aktivitas masyarakat seperti pertanian, perdagangan, pendidikan, perkebunan. Termasuk kesehatan, yang juga dilalui masyarakat menuju puskesmas dan puskesmas pembantu.

“Tak hanya bagi wisatawan, masyarakat juga menerima dampak positif dari proyek PRIM,” tegas Hengki.

Hengki memperinci, jalan PRIM memiliki lebar 4,5 meter, bahu jalan kanan dan kiri masing-masing satu meter. Total lebar jalan 6,5, meter.

Rute jalur PRIM Sukapura-Ngadisari 13,170 kilo meter (KM), Tongas – Lumbang 13 KM,
Lumbang – Lambang Kuning 3,340 KM,
Sukapura – Lambang Kuning 2,860 KM,
Ngadisari – Lautan Pasir 3,941 KM,
Ngadisari – Cemoro Lawang 1.610 KM,
Lumbang – Madakaripura 7,690 KM,
Lambang Kuning – Sapih 11,200 KM,
Sapih – Puncaksari 6,6 KM,
Jl Ngadisari 2,64 KM.

Total panjang jalan PRIM 66, 051 KM baik PRIM 1 dan 2, yang membentang di Kecamatan Tongas, Lumbang dan Sukapura. Total dana proyek tersebut Rp 150 miliar.

Pekerjaan proyek PRIM dikerjakan dulu oleh Pemkab Probolinggo kemudian dinilai oleh Tim dari KIAT. Apabila sudah sesuai akan diganti atau di-reimbursement setingi-tingginya 40 persen dari yang dikeluarkan Pemkab Probolinggo.

Ditanya tujuan proyek PRIM, Hengki menjelaskan bahwa tujuannya untuk meningkatkan kualitas pelayanan jalan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Dan mendorong Pemkab Probolinggo untuk meningkatkan alokasi dana pada sektor jalan, terutama pada pemeliharaan jalan sesuai dengan Program Manajemen Manual Amandemen 10 Desember 2021 Kementerian PUPR. afa/hul

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry