DIHUKUM : Minum minuman keras seorang pria dihukum push up. (syaiful adam/duta.co)

TUBAN | duta.co – Berawal dari informasi masyarakat, tiga pria yang asyik meminum minuman keras di sekitaran pasar baru Kelurahan Mondokan, Kecamatan Tuban, dan kawasan Stadion Lokajaya dihukum push up 50 kali oleh petugas gabungan Satpol PP, TNI dan petugas Polres Tuban.

Saat diamankan oleh petugas ketiga pria tersebut mengelak kalau mereka sedang mengkonsumsi minuman es moni, untuk mengecek mereka mabuk apa tidak,

Begitupula di sebelah Stadion Lokajaya banyak pemuda minum es moni. Kedatangan petugas membuyarkan mereka, dan spontan es moninya dibuang di semak-semak. Untuk mengetes mabuk tidaknya pemuda itu, petugas meminta mereka untuk push up

“Kita amankan satu botol arak dan pemilik warung kita panggil ke kantor untuk dimintai keterangan,” terang Kasi Operasi dan Pengendali Satpol PP Tuban, Joko Herlambang. Rabu (20/1/2021)

Lebih lanjut Joko menambahkan selain melakukan penyisiran di dua tempat tersebut, petugas gabungan kembali melakukan penyisiran dikawasan Eks Lokalisasi Dasin di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Tuban.

Ketika berada di lokasi itu, para pengunjung warung lari semburat untuk menghindari petugas. Imbasnya, petugas tidak mendapatkan barang bukti dari Target Operasi (TO) yang telah di tentukan ketika berada di Eks Lokalisasi itu.

Setelah melakukan penyisiran eks lokalisasi dasin, petugas meneruskan razia disejumlah caffe dan warung disekitaran kota, saat berada di warung dan caffe petugas melakukan himbauan untuk selalu menerapkan orotokol kesehatan. Sementara penggunjung caffe dan warung yang tidak menggunakan masker mereka ditertibkan oleh petugas

“Ada lima pengunjung warung yang tidak pakai masker, dan kita berikan surat panggilan ke kantor. Termasuk, KTP dan satu handphone kita amankan sebagai barang bukti,” terang Joko Herlambang.

Razia serupa akan terus dilakukan petugas gabungan di tengah Pandemi Covid-19. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Bumi Wali Tuban.

“Kita berhasil masyarakat tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya. (sad)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry