PASIEN : Situasi Video Conference dengan 5 Pasien COVID-19 Sembuh (duta.co/heru)

SITUBONDO | duta.co – Bupati Situbondo H. Dadang Wigiarto SH didamping Wakil Bupati Situbondo Ir. H. Yoyok Mulyadi MSi, Sekda Drs. H. Syaifullah MM, Komandan Kodim 0823 Situbondo Letkol Inf. Akhmad Juni Toa, SE, M.I.Pol, Plt Kadis Kesehatan, Kepala Dinas Kominfo dan Persandian serta kabag humas, melakukan video conference dari ruang Intelligency Room, lantai dua Pemkab Situbondo dengan 5 orang penderita COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh oleh Gugus Tugas Pusat, Senin (20/4/2020).

Dalam video conference tersebut, Bupati Situbondo H. Dadang Wigiarto SH, meminta kepada tiga orang penderita COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh asal Kecamatan Bungatan itu, untuk menceritakan tentang dirinya terserang COVID-19.

 “Sebelumnya saya mamang memiliki riwayat penyakit sesak nafas. Setelah di rumah sakit saya di nyatakan positif COVID-19. Namun saya tidak menyerah dalam menghadapi COVID-19, semua petunjuk dokter yang merawat saya ikuti,” jalas Sulam kepada bupati melalui video conference.

Dilain pihak, Rusmiyati penderita COVID-19 yang sudah dinyatakan sembuh, asal Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan mengatakan bahwa, dirinya mengaku perjuangan sangat berat, karena saat sudah diperbolehkan pulang rumah sakit dan dinyatakan sembuh, justru mendapat perlakuan buruk dari masyarakat dilingkungannya.

“Saat saya baru pulang dari rumah sakit dan sudah dinyatakan sembuh, saya dan keluarga sempat dikucilkan oleh masyarakat, bahkan sempat saya akan di demo oleh pedagang pasar Panarukan jika kami lewat di daerah pasar. Hingga saat ini saya masih trauma ketika melintas di pasar pak. Untuk itu, saya mohon bantuan dari bapak bupati beserta jajarannya turun ke bawah agar, memberi pengertian terhadap masyarakat,” pinta Rusmiyati kepada bupati melalui video conferencenya.

Menanggapi permintaan Rusmiati itu, Bupati Situbondo bersama Wakil Bupati Situbondo berjanji akan segera turun ke lapangan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat.

”Kami akan segera turun lapangan memberikan pemahaman kepada masyarakat,” balas bupati via video conferencenya.

Dilain pihak, Ernawati pasien COVID-19 yang telah sembuh, asal Kecamatan Bungatan meminta kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Situbondo tidak berstigma buruk terhadap pasien positif COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh.

”Pasien positif COVID-19 itu bisa disembuhkan, seperti saya. Oleh karena itu, saya mohon kepada masyarakat jangan mengucilkan dan mengecap buruk pasien COVID-19 yang telah dinyatakan sembuh. Justru, masyarakat mau membantu semangat yang sedang sakit agar cepat sembuh,” pinta Ernawati.

Secara bergantian Bupati, Wakil Bupati dan Dandim 0823 Situbondo menyapa ke lima Positif COVID-19 yang sudah dinyatakan sembuh. Mereka diantara dari Kecamatan Bungatan Sulam, Ernawati, Dwi Sri Hartatik, dari Besuki Noer Mooh Izham dan dari Kecamatan Panarukan Rusmiyati, sedangkan satu pasien Saidah masih berada di rumah sakit karena Diare.

Trend kesembuhan pasien COVID-19 di Kabupaten Situbondo, kata Bupati Dadang, menunjukan bahwa semua penyakit bisa disembuhkan dengan ijin Allah SWT dan usaha keras yang dilakukan dokter dan perawat serta pihak-pihak terkait.

“Sebagai pemerintah daerah menyambut baik trend kesembuhan yang mendekati 100 persen dialami oleh warga kita yang terinfeksi COVID-19. Ini menandakan, selain memperoleh ridho dari Allah SWT dan dukungan masyarakat serta kerja keras para dokter dan perawat,” tutur bupati. her

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry