KOORDINATOR : Mutasi Pejabat sidoarjo dipendopo yang tidak DIhadiri wabup Sidoarjo selaku Kordinator Baperjaka karena tidak dilibatkan dalam proses mutasi. (duta.co/yudi irawan)

SIDOARJO  | duta.co – Pengakuan Wakil Bupati  Kabupaten Sidoarjo,  Nur  Ahmad Syaifuddin perihal tidak dilibatkan dalam mutasi memang mengejutkan. Apalagi pengakuan itu dilontarkan di depan belasan wartawan di rumah dinas  Wabup, Rabu 20/11.

Padahal sebagai  Wakil Bupati  Sidoarjo  yang juga kordinator Badan pertimbangan Mutasi  (Baperjakat). Dengan berlangsungnya mutasi yang kurang elok dan etis sudah dilakukan Baperjakat Sidoarjo tanpa melibatkan Wabup.

“Pada mutasi kali ini ada yang berbeda. Saya sudah tidak dianggap lagi sebagai kordiator Baperjakat , maka saya mengharap jangan lagi terjadi hal-hal yang kurang elok seperti ini terjadi di kemudian hari.” Wabup

 Masih menurut Wabup, dirinya sudah klarifikasi kepada pihak  terkait yakni sekertaris Baperjakat  Ridho Parsetyo yang menjabat kepala BKD. Namun  sekertaris Baperjakat  tidak bisa menjawab sama kali.

“Bahkan saya mengatakan akan menunggu kordinasinya tetang mutasi sampai hari ini, belum ada kordinasi .  Makanya saya tidak akan datang dalam mutasi pejabat dipendopo hari ini sebagai bentuk protes saya kepada Baperjakat,” tutup wabup

Dari data yang ada, Bupati Sidoarjo menjadi penanggung jawab, sedangkan Wabup selaku kordinator Baperjakat, Ketua Baperjakat, Sekda Sidoarjo selaku sekertaris Baperjakat  BKD. (yud)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry