SEMATKAN PIN : Wakapolres saat menyematkan pin tugas Pasukan Operasi Patuh Semeru tahun 2019 (duta.co/heru)

SITUBONDO | duta.co-Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Semeru tahun 2019 yang berlangsung di halaman depan Polres Situbondo dihadiri Bupati Situbondo H. Dadang Wigiarto SH, Ketua Pengadilan Negeri Situbondo, Kajari Situbondo Nur Slamet SH, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Situbondo, Kasdim 0823 Situbondo dan tamu undangan lainnya, Rabu (29/8/2019).

Apel operasi patuh Semeru 2019 yang melibatkan 66 personal Polres Situbondo, satu regu Subdenpom/V Situbondo dan satu pleton Dishub Situbondo tersebut, dipimpin Wakapolres Situbondo Kompol Iswahab SH.

“Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tertib lalu lintas di Kabupaten Situbondo, maka akan dilaksanakan operasi Patuh Semeru 2019 selama 14 hari, dari tanggal 29 Agustus hingga 11 September 2019,” jelas Wakapolres Situbondo Kompol Iswahab SH.

Operasi patuh Semeru tahun 2019 sasarannya, kata wakapolres, yakni pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm SNI, melawan arus lalu lintas, menggunakan handphone saat berkendara, berkendara dengan pengaruh alkohol, berkendara melibihi batas kecepatan, pengendara anak di bawah umur, pengendara mobil tidak menggunakan sabuk pengaman, dan menggunakan lampu rotator atau strobo.

Selanjutnya, Wakapolres Situbondo Kompol Iswahab SH membacakan amanat Kapolda Jatim Inspektur Jendral Polisi Drs. Luki Hermawan MSi mengatakan, operasi patuh Semeru 2019 merupakan salah satu upaya Polda Jatim dalam rangka meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas guna mewujudkan kamseltibcar lantas yang mantab dengan mengedepan preemtif dan preventif.

“Dalam operasi patuh Semeru 2018 di Kabupaten Situbondo angka pelanggaran lalu lintas dan laka lantas mengalami peningkatan dibanding tahun 2017 dimana angka pelanggaran naik sebesar 15,83 persen dan laka lantas naik 15 persen. Hal ini terjadi, selain volume peningkatan kendaraan juga kurangnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas dan melanggar aturan lalu lintas,” jelas Wakapolres Iswahab SH.

Untuk meminimalisir beberapa permasalahan tersebut diatas, kata Wakapolres, maka seluruh polres di jajaran Polda Jatim, termasuk di Polres Situbondo menggelar Cipta Kondisi Kamseltibcar Lantas.

“Untuk wilayah Kabupaten Situbondo angka laka lalu lintas cenderung menurun. Hal ini bisa terlihat pada perbandingan jumlah laka lantas tahun 2018 sebanyak 221 kasus. Sedangkan tahun 2019 sebanyak 175 kasus laka lantas. Adapun laka lantas yang meninggal dunia sepanjang bulan Januari hingga Juli 2019 sebanyak 71 orang,” tutur Wakapolres.

Sedangkan tujuan dari operasi patuh Semeru 2019, imbuh Wakapolres, untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dan menggugah masyarakat untuk semakin disiplin berlalu lintas dan mentaati setiap rambu-rambu lalu lintas.

“Dengan dilaksanakan operasi Patuh Semeru 2019, saya berharap masyarakat semakin patuh berlalu lintas, sehingga bisa menekan angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Situbondo,” pungkasnya. her

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry