TUBAN | duta.co -Jelang berlangsungnya Pemilihan Umum (Pemilu) serentak pada 17 april mendatang, lembaga survei Indopolling Network mempublikasikan hasil survei terhadap elektabilitas Capres-Wawapres serta partai politik di Dapil Jawa Timur (Jatim) IX meliputi Kabupaten Bojonegoro dan Tuban.
Dari hasil survei yang dirilis Indopolling, di Kabupaten Tuban – Bojonegoro merupakan wilayah pertarungan PKB dan PDI-P. Dimana kedua partai tersebut menduduki urutan teratas
”Dari hasil survei yang kami lakukan, saat ini Dapil Jatim IX menjadi wilayah pertarungan antara PKB dengan PDI-P. Elektabilitas kedua partai tersebut berhimpitan dengan selisih yang sangat tipis,” ungkap Wilhelmus Wempy Hadir, selaku Direktur Indopolling Network dalam siaran persnya.
Sementara itu, saat melakukan survei dan simulasi mengunakan kertas suara yang menyertakan nama caleg DPR RI, PKB berada di posisi pertama dengan elektabilitas mencapai 21,6% dan disusul oleh PDI-P dengan suara 20,9%. Adapun urutan ke tiga Partai Golkar 8,9%,Partai Nasdem 6,0%, Partai Gerindra 4,2%, Partai Demokrat 3,3%, dan PPP sebesar 2,7%.
“Potensi pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided voters) masih tersisa sekitar 27,3 persen. Sedangkan elektabilitas partai lainnya masing-masing dibawah 2 persen,” terangnya
Wilhelmus Wempy Hadir mengatakan, dengan sistem perhitungan kursi saint league, PKB, PDI-P dan Partai Golkar bisa dipastikan masing-masing telah mengamankan 1 kursi untuk DPR RI dari 6 kursi yang diperebutkan di dapil IX. Tiga kursi sisa lainnya berpotensi diperebutkan oleh PKB, PDI-P, Partai Nasdem, Partai Gerindra dan Partai Demokrat.
“Untuk partai Nasdem, catatannya apakah secara nasional partai tersebut mampu lolos dari ambang batas parlemen (parliementary threshold). Kursi DPR RI Untuk PDI-P, berpotensi kembali diisi oleh wajah lama petahana Abidin Fikri. Sedangkan untuk kursi DPR RI dari PKB, masih akan menjadi pertarungan antara Lukmanul Hakim dengan Ratna Juwita Sari,” paparnya.
Pada pertanyaan terbuka (top of mind) terkait caleg yang akan dipilih secara berturut-turut adalah Abidin Fikri 6,9%, Hj. Ratna Juwita Sari 3,9%, Lukmanul Hakim 3,8%, Haeny Relawati 3,6%, Suyoto 3,3%, Wihadi Wiyanto dan Farida Hidayati masing-masing sebesar 1,7%.Elektabilitas nama figur lainnya masing-masing dibawah 1%.
“Partai Golkar berpotensi diwakili oleh wajah baru Haeny Relawati, mantan bupati Kabupaten Tuban. Figur-figur tersebut merupakan caleg dengan modal elektabilitas tertinggi dimasing-masing partainya. Meski demikian, mayoritas pemilih secara spontan belum menyebutkan pilihannya (undecided voters) hingga mencapai 67,3%” lanjut Wempy.
Adapun dari hasil survey Indopolling itu, untuk elektabilitas Capres-Cawapres 01 unggul sebesar 73,0 % dan pasangan 02 elektabilitasnya hanya sebesar 11,3%. Survey dilakukan selama periode akhir maret 2019 dengan jumlah sampel sebesar 880 responden dan menyebar proporsional di seluruh kecamatan di wilayah Kabupaten Tuban dan Bojonegoro. Margin of Error (MoE) pada survey ini sebesar + 3,2% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%. (sad)
