SITUBONDO | duta.co – Ketua PKS Jatim, Irwan Setiawan mengunjungi lokasi babak penyisihan Lomba Baca Kitab Kuning (LBKK) V kab/kota se-Dapil 2, Sabtu, 27 Nopember 2021 di kantor DPD PKS Kabupaten Probolinggo dan LBKK V se-dapil 3 pada tanggal 28 Nopember 2021, yang bertempat di Kantor DPD PKS Kabupaten Situbondo.
Sedikitnya 60 orang santri ikut dalam babak penyisihan se-dapil 2. Sedangkan total se Jawa Timur melibatkan 418 orang santri. Ini menunjukkan LBKK kian diminati santri. Yang menarik, ada peserta LBKK berasal dari kalangan milenial yang berusia 17 s/d 26 tahun.
“Mendapat kabar itu, saya bangga sekali, bisa menyaksikan secara langsung anak-anak muda ini lancar membaca kitab kuning, alhamdulillah,” kata Irwan.
Adapun pelaksanaan babak penyisihan diselengggarakan di 11 kab/ kota yaitu Surabaya, Kabupaten Probolinggo, Situbondo, Lumajang, Malang, Tulungagung, Ponorogo, Jombang, Bojonegoro, Gresik, dan Bangkalan.
“Alhamdulillah peserta Jawa Timur menempati urutan kedua terbanyak nasional. LBKK adalah upaya PKS menghidupkan tradisi keilmuan dan memelihara keterjagaan sanad ilmu agama dari para ulama terdahulu. Sehingga nilai-nilai wasathiyah (moderat) dan rahmatan lilalamin dari agama Islam tetap terjaga,” ujar Irwan.
LBKK, ia melanjutkan, adalah salah satu upaya mendorong para santri untuk terus meningkatkan kemampuan membaca kitab kuning, yang merupakan referensi dalam berbagai cabang ilmu agama.
“LBKK adalah penghormatan kepada tradisi pesantren yang khas Nusantara, yang terbukti telah membawa kedamaian bagi kehidupan beragama dan berbangsa di Indonesia,” tambah pria 45 tahun itu.
Tingkat Wilayah
Melalui lomba ini pula, Irwan menyampaikan, PKS Jawa Timur ingin mengajak masyarakat menghormati para ulama dan berbagai karya-karyanya yang tersusun berdasarkan referensi yang jelas dan bersanad, pemahaman atas kondisi kontemporer saat itu, serta kepentingan perjuangan agama dan masyarakat pada masanya.
“Itulah sebabnya kita mesti memuliakan para ulama yang merupakan pewaris Nabi. Mengikuti dawuh dan arahan mereka dalam kehidupan pribadi, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” jelas pria yang pernah menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Timur selama 2 periode ini.
Menurutnya, di tengah arus media sosial yang hadir ke depan, kehadiran LBKK mengingatkan bahwa mereguk ilmu dan pengetahuan harus melalui referensi dan otoritas yang jelas, agar kehidupan menjadi terarah dan tidak terombang-ambing oleh zaman dan isu-isu sesaat.
Lomba Baca Kitab Kuning PKS ini, sudah memasuki tahun kelima secara nasional dan juga Jawa Timur. Selanjutnya juara 1, 2, dan 3 hasil lomba babak penyisihan akan mengikuti lomba tingkat wilayah pada tanggal 2 Desember. Ada 33 orang santri yang akan mengikuti LBKK tingkat Provinsi. Terakhir juara pertama lomba tingkat Provinsi berhak mengikuti Lomba tingkat nasional pada tanggal 9 Desember.
Selepas dari Kab Probolinggo, Ketua PKS Jatim menghadiri babak penyisihan LBKK V di Kantor DPD PKS Situbondo, Ahad, 28 November 2021.(*)
