PASURUAN KOTA | duta.co – Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Makung Ismoyo Jati, S.I.K., M.I.K, memberikan paparan kunci dalam kegiatan Sekolah Kader Kopri – VI PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia), Jumat, (20/10/23).

Dalam acara ini, Kapolres memberikan analisis mendalam tentang isu Pertahanan dan Keamanan, memberikan wawasan penting bagi para kader dalam memahami dinamika keamanan nasional.

Kader Kopri (Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri) -VI PMII merupakan wadah bagi mahasiswa yang memiliki minat dan komitmen dalam mengembangkan pengetahuan dan pemahaman mengenai isu-isu sosial, politik, dan keamanan.

Kapolres Pasuruan Kota menyampaikan, bahwa keamanan masyarakat adalah tanggung jawab bersama, namun kepolisian memiliki peran krusial dalam menjaganya. Tugas utama kepolisian adalah memastikan bahwa setiap warga negara dapat merasakan dan menikmati rasa aman dalam kehidupan sehari-hari.

“Kepolisian memiliki peran krusial dalam memastikan bahwa rasa aman benar-benar terwujud. Kami, sebagai kepolisian, memegang peran utama dalam menegakkan hukum dan memberikan perlindungan kepada masyarakat. Namun, keamanan masyarakat adalah tanggung jawab kita semua,” ujar AKBP Makung Ismoyo.

AKBP Makung juga menambahkan pentingnya memahami tentang pertahanan dan peran generasi muda dalam menjaga keamanan dan stabilitas negara, demokrasi, pengetahuan, serta pemahaman mengenai isu-isu sosial, politik.

“Seperti Teori Angsa Hitam yaitu peristiwa langka yang berdampak besar, sulit diprediksi dan di luar perkiraan biasa. Jadi kita harus berfikir untuk langkah-langkah kedepan,” ucap Kapolres.

“Dari teori ini pun kita bisa belajar bahwa di dunia ini tidak ada 100% yang pasti dan kita sebagai manusia harus selalu siap dengan sesuatu yang tidak terduga, baik itu dengan mempersiapkan sumber daya atau tenaga untuk hal yang tidak terduga,” pesan AKBP Makung.

Kader Kopri -VI PMII terlihat sangat antusias menyimak paparan Kapolres. Mereka mengajukan pertanyaan-pertanyaan tajam seputar peran kepolisian dalam konteks keamanan masyarakat dan upaya untuk meningkatkan kesadaran partisipatif dalam hal-hal yang berkaitan dengan kehidupan demokratis.

Acara ini menunjukkan komitmen Kapolres Pasuruan Kota dalam mendukung pendidikan dan dialog antara kepolisian dan masyarakat, terutama generasi muda, demi menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

“Kesadaran akan pentingnya partisipasi masyarakat dalam hal keamanan dan demokrasi adalah langkah positif menuju masyarakat yang lebih inklusif dan bertanggung jawab.” Tutup Kapolres Pasuruan Kota. (puj)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry