DEPAN KANTOR GOJEK: Ratusan massa pengemudi GoCar tengah menyampaikan orasi didepan Kantor PT GoJek Indonesia di Kota Madiun. Namun, mereka hanya ditemukan singkat, pertemuan dilanjutkan di gedung DPRD setempat. (Foto: Agoes Basoeki)

MADIUN | duta.co — Ratuasan pengemudi GoCar menggelar aksi demo di Kantor GoJek Jalan Thamrin, Kota Madiun, Senin (30/4/2018) siang. Massa menuntut skema pemberian bonus seperti semula, karena skema baru dirasakan memberatkan dan sulit dicapai. Massa sebelumnya berkumpul di barat Stadion Wilis Kota Madiun, sembari membawa sejumlah poster dan spanduk.

Akhirnya, massa mendatangi kantor GoJek dengan 10 mobil dan satu truk sound sistem serta sebagian jalan kaki. Setiba didepan kantor GoJek, perwakilan massa terus menuntut agar ditemui utusan GoJek. “Jika tidak ditemui, kami terus menggelar aksi demo hingga tuntutan dipenuhi,” teriak koordinator aksi Joko Sampurna.

Sejumlah perwakilan pengemudi GoCar bergantian menyampaikan aspirasi, keberatan dengan skema bonus baru. Lalu, menuntut keterbukaan pihak PT GoJek Indonesia di Kota Madiun atas penerapan skema bonus baru itu.

“Kami meminta skema bonus semula 7, 9,12 dengan mendapat bonus Rp 75 ribu-Rp 300 ribu, sedangkan skema bonus baru 7, 12, 16 dapat Rp 40 ribu-Rp160 ribu dirasakan memberatkan. Kami menuntut segera kembalikan pada skema bonus lama,” ujar Joko Sampurno disambut yel yel massa.

Setelah menunggu hampir 30 menit, selanjutnya perwakilan massa bertemu sejenak di Kantor PT GoJek Indonesia dengan utusan. Pertemuan hanya berlangsung singkat, PT GoJek Indonesia memutuskan pertemuan dilanjutkan digedung DPRD setempat. Massa pun hanya bisa pasrah, tanpa ada pertemuan dan keputusan. (ags)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry