Kegiatan Kapolresta Sidoarjo dan Jajaran beserta beberapa wartawan, Sabtu (4/12/21). (FT/Dok.Humas)

SIDOARJO | duta.co – Ramai dibicarakan di salah satu group WhatsApp wartawan Sidoarjo, terkait giat Kapolresta Sidoarjo beserta jajaran dan rilis berita mengisi masa akhir pekan, Sabtu (4/12/21), Polresta Sidoarjo menggandeng Wartawan Sidoarjo jalan sehat dengan start dari Mapolresta Sidoarjo Jalan Cemengkalang menuju Pasar Larangan.

Terlihat Kapolresta bersama beberapa rekan media Sidoarjo mengadakan jalan sehat sambil belanja di Pasar Larangan untuk membangkitkan perekonomian masyarakat akibat dampak dari pandemi.

Pada kesempatan tersebut, Kapolresta Sidoarjo didampingi PJU Polresta Sidoarjo dan Pewarta Sidoarjo jalan kaki menyusuri sepanjang jalan dari Mapolresta Sidoarjo hingga Pasar Larangan sambil membagikan masker gratis dan membeli beberapa produk UMKM. Kegiatan ini juga membantu masyarakat dalam meningkatkan perekonomian Sidoarjo.

Namun sangat disayangkan, informasi yang didapat beberapa wartawan maupun informasi terkait kegiatan tersebut tidak sedikit wartawan (media) yang tidak mengetahui info tersebut sehingga ramai dibahas di salah satu group WhatsApp para pewarta di Sidoarjo. Informasi kegiatan tidak menyeluruh sampai ke wartawan yang biasa angkat pemberitaan Polresta.

“Sangat disayangkan lagi para wartawan yang mengetahui tentang akan adanya kegiatan tersebut tidak memberikan informasi kepada rekan wartawan yang lainnya. Pada obrolan pesan WhatsApp tidak dipungkiri ada beberapa wartawan yang mengetahui agenda tersebut bahkan ikut dalam kegiatan Kapolresta bersama PJU dan pewarta jalan kaki menyusuri sepanjang jalan menuju pasar Larangan, namun tidak menginformasikan ke rekan yang lainnya,” ujar Yunus, wartawan Metro Soerya, Minggu, (5/11/21).

Senada, Loetfi, wartawan Duta Masyarakat mengatakan, ia yakin, Kapolresta sendiri sangat senang bila semakin banyak pewarta yang bisa ikut dan juga mempublikasikan giat tersebut. Namun, bisa jadi Kapolresta tidak mengetahui bahwa informasi kegiatan tersebut tidak serta merta sampai di rekan media yang lain.

“Yang notabene kerap mengangkat pemberitaan giat Polresta Sidoarjo melalui rilis, bahkan puluhan wartawan yang merasa tidak mendapat informasi tersebut sempat memberikan komentar didalam percakapan group, ramai dibicarakan di group WhatsApp,” ujar Loetfi.

Ia berharap, kedepan, segala informasi jika memang perlu dipublikasikan di media, sekiranya informasi bisa tersampaikan ke rekan media, walaupun rekan media sendiri tidak bisa ikut atau hadir dalam liputan kegitan Kapolresta.

“Karena saya yakin Beliau tidak mengetahui info tersebut sampai ke wartawan yang lain atau tidak, terlebih Beliau orang baik karena selalu membalas pesan Wartawan yang biasa kawal pemberitaan Polresta Sidoarjo dan jajaran,” imbuhnya.

Sementara, puluhan wartawan melalui Comment Pewarta seperti diantaranya, Masruchin dari OPena Rakyat, Aries Wahana News, Yunda ExsposeNews, Tama dari media Amunis, Yunus Metro Soerya, Ahkmadi Pelopor, Tomi Garuda Nusantara News, dan drg. H. Anang Bhayangkara Utama, serta dari Global News, Sugihanto, Fakta Peristiwa. Sebagai pewarta yang mengemban tugas serta mewakili nama Media, pastinya senatiasa mencari fakta kejadian langsung di lapangan.

Dengan latar belakang tugas seperti itu, pewarta berharap semua info baik dari masyarakat maupun instansi bisa masuk ke agenda para pewarta.

Hal ini sangat membantu tambahan agenda untuk peliputan secara live di Lapangan. Untuk itu, setiap agenda kegiatan di lapangan baik di instansi manapun baiknya di share secara menyeluruh, sehingga para pewarta tidak ketinggalan informasi.

“Info kegiatan ini sangat penting bagi setiap pewarta untuk dapat menghasilkan dokumen yang sesuai dengan keinginannya. Sehingga kedepan bisa menumbuhkan semangat dan meningkatkan mutu serta kualitas hasil kinerja Pewarta dalam memberikan laporan ke pihak redaksi,” pungkas Masruchin dari Media Pena Rakyat. (loe)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry