SITUBONDO | duta.co – Pengurus Cabang Muslimat NU Kabupaten Situbondo bersama Pengurus Anak Cabang Muslimat NU dan Pengurus Ranting Muslimat NU menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang berlangsung di aula lantai II kantor Nahdlatul Ulama, di Jalan Madura Situbondo, Sabtu (8/10/2023).

Ketua Pengurus Cabang Muslimat NU Kabupaten Situbondo, Hj. Nyai. Khoirani dalam sambutannya berpesan kepada seluruh pengurus Muslimat NU dari tingkat cabang, anak cabang hingga ranting agar mengarahkan putra dan putrinya menjadi pribadi yang taat beribadah serta memiliki Ahklak Qulkarimah.

“Trend Bullying terhadap anak dan remaja di sekolah semakin menjadi. Untuk itu, kita sebagai orang tua harus mampu mengarahkan dan mencegah tindak Bullying tersebut dengan cara mengajari putra dan putri kita melaksanakan ibadah kepada Allah SWT agar anak-anak kita memiliki Ahklak Qulkarimah,” pesan Ketua Muslimat NU Kabupaten Situbondo.

Tak hanya itu yang disampaikan Nyai Khoirani dihadapan seluruh pengurus cabang Muslimat NU Situbondo. Namun, dia juga menyampaikan tindakan Bullying yang saat ini sedang trend jangan sampai di tiru oleh putra-putri pengurus cabang, anak cabang dan ranting Muslimat NU.

“Saya pesan kepada ibu-ibu bagaimana cara putra-putri kita tertanam Ahklak Qulkarimah. Syukur-syukur anak kita cantik dan tampan rupanya dan juga memiliki Ahklak Qulkarimah. Dan tekankan putra-putri untuk taat beribadah agar terhindar dari tindakan perbuatan-perbuatan yang negatif,” pungkas Ketua Muslimat NU Situbondo.

Selanjutnya, ceramah agama Islam Maulid Nabi Muhammad SAW yang disampaikan Nyai. Hj. Mas’udah Muis, Penasehat PC Muslimat NU Kabupaten Situbondo ini, menerangkan tentang sejarah kelahiran Nabi Muhammad SAW.

“Sejatinya Maulid Nabi ini menerangkan tentang sejarah kelahiran Rasulullah, sejarah perjuangan Rasulullah, sejarah kehidupan Rasulullah,” tutur Nyai. Hj. Mas’udah Muis dihadapan seluruh Pengurus Muslimat NU Situbondo.

Dalam ceramahnya, Nyai. Hj. Mas’udah Muis juga menerangkan secara panjang lebar tentang makna dari Maulid Nabi Muhammad SAW ini. “Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW memiliki makna penting bagi umat Muslim. Sebagai momen untuk meneladani nilai-nilai dan ajaran Rasulullah SAW yang diberikan untuk umatnya dalam menjalani kehidupan ibadah maupun bermuamalah,” ujarnya.

Lebih lanjut, mantan Ketua Cabang Muslimat NU Kabupaten Situbondo ini menuturkan bahwa, Maulid Nabi sebagai kegiatan memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW yang dilakukan dengan mengenang kembali sejarah dan perjuangan Rasulullah SAW yang telah membawa umatnya menuju jalan terang benerang. (her)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry