GRESIK| duta.co – Sebanyak 134 hafid dan hafidzah Alquran dari 22 Kabupaten/Kota se-Jawa Timur mengikuti lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kapolda Cup 2018 yang digelar Polres Gresik.
Acara ini menggandeng Pengurus Wilayah (PW) Jamiyyatul Qurro’ wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQH NU) Jatim. Pembukaan dihadiri sejumlah ulama di Jawa Timur dan, dibuka langsung oleh Waka Polda Jatim Brigjen M Iqbal, SIK MH, akhir pekan kemarin.
Menurut Waka Polda Jatim Brigjen M Iqbal SIK MH, lomba MTQ sebagai momentum yang pas dalam rangka mendinginkan suasana dalam menghadapi tahun politik. Untuk itu, dia memberikan apresiasi kepada Kapolres Gresik AKBP Wahyu S Bintoro SH SIK MSi yang tanggap dan paham dengan situasi.
Ditambahkan, kejadian pembakaran bendera HTI di Garut, menjadi alarm bagi kepolisian semakin erat menjaga soliditas 4 Pilar Kebangsaan untuk menjaga umat beragama.
Selain itu, kepolisian tidak akan mampu menjaga keutuhan negara apabila tidak ada ridho dari Allah SWT tanpa doa dan dukungan dari para alim ulama.
“Insyaallah dengan kegiatan keagamaan seperti MTQ ini, berkahnya akan memancar sehingga Jawa Timur senantiasa kondusif, aman melewati pesta demokrasi pemilu 2019.”
“Tidak hanya optimis, namun kita semua harus berikhtiar dalam menghadapi tugas ke depan tidak hanya dengan terobosan kreatif tetapi juga terobosan antisipatif sehingga keutuhan NKRI terus terjaga,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua PW JQHNU Jawa Timur HM Zainul Arifin mengatakan kerja sama NU dengan Polri sangat bagus. Dan kegiatan tersebut pertama diselenggarakan. “Semoga kegiatan semacam ini dapat menjadi inspirasi untuk daerah diluar daerah Jawa Timur,” ungkapnya. (gus/pii)
