PROBOLINGGO I duta.co – Manajemen Arema FC mendatangi rumah ke-37 korban tragedi Kanjuruhan Malang, di Desa Kandangjati Kulon, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jumat (7/10/2022).
Perwakilan Manajemen Arema FC, M Sidik Widjanarko mendatangi rumah Abian Haziq Rifqi, pemuda suporter Arema FC yang menjadi korban tragedi tersebut.
“Kami mengungkapkan duka yang mendalam. Mohon maaf atas kejadian ini. Semoga keluarga diberikan ketabahan dan almarhum ditempatkan di sisi-Nya,” ujar Sidik.
Pihaknya berjanji mendatangi rumah duka 129 korban meninggal dari tragedi tersebut. Ada lima tim yang bergerak dan per hari Jumat sudah 37 rumah korban yang dikunjungi.
“Kami datangi semua dan mudah-mudahan tidak ada tambahan lagi. Kami datangi untuk menyampaikan rasa duka dari keluarga Arema mewakili Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana. Kami memberi santunan kepada keluarga korban yang ditinggalkan,” jelas Sidik.
Tak hanya korban meninggal, manajemen Arema juga memberi santunan kepada korban luka ringan maupun luka berat.
“Kita ambil hikmahnya dan semoga lebih baik lagi. Apapun sanksi yang diberikan PSSI kami harus menerima dengan legowo,” kata Sidik.
Manajemen Arema juga akan memberikan edukasi kepada suporter lainnya agar mereka bisa lebih bersabar.
“Tidak ada suporter yang ingin klubnya kalah. Tapi kalau kalah kita harus legowo dan kami akan melatih pemain untuk lebih baik lagi. Kekalahan itu hal yang biasa,” pungkas Sidik. hul
