KEDIRI| duta.co – Bermain dengan tempo cepat dan cuaca cukup panas, tidak menjadikan alasan bagi anak – anak Macan Putih menerapkan pola permainan menyerang sejak peluit dibunyikan wasit Ginanjar Rahman Latief dari Bandung. Kubu tuan rumah, Kalteng Putra pun tak ingin kecolongan dengan mengandalkan serangan dari kedua sayapnya. Hingga peluit berakhir, pada lanjutan pekan ke – 6 Group 6 Liga 2, digelar Sabtu (8/7/2017) digelar di Stadion Toah Pahoe, Palangkara Raya Kalimantan Tengah, berakhir dengan skor 1 – 1.
Sama – sama berambisi meraup kemenangan, meski cuaca yang cukup menyengat tidak membuat kubu Macan Putih patah semangat. Tim tamu sebenarnya sukses merobek jala Isen Mulang melalui tendangan Arif Yanggi pada menit ke – 43, namun dianulir wasit karena sebelumnya kiper Sukasto Efendi lebih dulu melanggar striker Persik ini diluar kotak pinalti. Hanya berbuah tendangan bebas, namun akhirnya tidak mampu diselesaikan dengan baik oleh anak – anak Persik.
Permainan pun sempat kacau, hingga akhirnya palang pintu Persik, Slamet Sampurno membuat blunder dengan menciptakan gol di jala sendiri, pada menit ke – 44. Memasuki babak kedua, semangat anak – anak Persik kembali dibakar dan melalui serangan bertubi – tubi akhirnya Sendi Pratama berhasil lolos dari masuk kotak pinalti dan menjebol gawang Kalteng Putra di menit ke – 65.
Dikonfirmasi usai pertandingan, Pelatih Bejo Sugiantoro (BS) mengaku puas berhasil mencuri satu poin dari tim tamu. Bukan karena mental ataupun strategi, namun lebih pada faktor efektifitas dan kecerdikan membuka ruang gerak lawan.
“Anak – anak bermental baik dan siap bertarung meski cuaca panas,” jelas coach BS
Pihaknya mengaku tidak akan mengajukan protes meski terjadi pelanggaran keras dan satu gol di babak pertama dianulir wasit. Ditambahkan Coach BS, beban berat justru pada pekan ke – 7 nanti, dimana Persik Kediri akan menjamu Persewangi Banyuwangi.
“Kami bersyukur mampu mencuri satu poin, beban berat pada pertandingan nanti menjamu Persewangi dihadapan publik Persikmania. Tidak ada alasan bagi kami untuk kalah,” ungkapnya.
Dengan hasil pertandingan ini, Persik kini berada di urutan ketiga di bawah PS Mojokerto Putra berhasil membekuk PSBK Blitar dengan skor 4 -2, kemudian disusul Kalteng Putra yang turun satu tahta. Meski demikian, Persik maupun Kalteng diuntungkan selisih jumlah pertandingan. (nng)
