LATIHAN:  Kapal patroli yang diterjunkan dalam latihan rutin, kemarin. Duta.co/much shopii

GRESIK| duta.co – Pipa pelumas milik PT Pertamina Bitument Plant Gresik mengalami kebocoran hingga mengakibatkan tumpahan minyak yang mencemari perairan pelabuhan Gresik wilayah Tier 1. Kondisi ini berpotensi membuat keluar masuknya kapal di P0elabuhan Gresik dan sejumlah terminal untuk kepentingan sendiri (TUKS) lain terganggu.

Tapi semua itu hanya simulasi dalam latihan rutin dari forum komunikasi Perwira Keamanan Fasilitas Pelabuhan atau Port Facility Security Officer (PFSO) di KSOP Gresik untuk pengamanan area pelabuhan di Gresik.

Kepala KSOP Gresik Totok Mukarto mengatakan, latih ini dilatarbelakangi untuk antisipasi pencemaran lingkungan, bentuk penyelundupan, dan unjuk rasa masyarakat. Hanya saja kali ini dilakukan dengan virtual yang terhubung ke beberapa TUKS, dan KSOP Gresik.

“Dengan latihan ini siap antisipasi segala sesuatu jika ada keamanan dan pencemaran, dan penyelundupan,” katanya kepada awak media, Rabu (26/08) kemarin.

Pelatihan ini  melibtakan 10 TUKS. PT. Pertamina, PT. Wilmar, PT. Pelindo III, PT. Delta Bahari, PT. Smelting, PT. Berlian Manyar, PT.  Maspion, PT PJB Pembangkit Jawa Bali, PT. Karya Indah Sejahtera, dan PT. Petrokimia Gresik. Selain itu, ada 5 kapal yang patroli untuk antisipasi hal yang tidak diinginkan.

“Mereka semua terlibat, dan mereka melakukan latihan di TUKS masing-masing. Melihat apakah ada pencemaran dan penyelundupan di laut,” terang dia. Pii

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry