LAMONGAN | duta.co – Kondisi Ruas Jalan Raya Nasional Babat – Pucuk tepatnya di perbatasan antara desa Warukulon dan Kesambi sangat membahayakan bagi pengendara yang melintas.
Terdapat lubang yang menganga dengan ukuran kurang lebih lebar 50 centimeter serta kedalaman hampir setengah meter.
Pantauan awak media di lokasi jalan yang berlubang tersebut, oleh warga setempat diberi rambu pembatas jalan serta diisi bebatuan dikasih ban dan juga ditutup sama daun pisang.
Menurut penuturan warga, jalan berlubang di ruas jalan raya nasional tersebut sudah hampir seminggu yang lalu kondisinya memprihatinkan seperti itu.
” Awalnya hanya lubang kecil saja, lama kelamaan menjadi seperti itu, sangat dalam dan pengendara juga rawan terjatuh,” ucap warga yang enggan disebutkan namanya, Senin (15/02).
Dia mengatakan, setiap hari dipastikan ada pengendara yang terjatuh saat melintas di jalan tersebut, dikarenakan tidak ada tanda rambu atau petunjuk lainnya kalau jalan itu berlubang.
Menurut dia, sangat membahayakan sekali bagi pengguna jalan yang belum hafal dan tidak tahu medan, apalagi pengendara yang berasal dari luar kota.
” Mulai tadi siang saya beri rambu pembatas jalan, ban mobil, batu-batu dan daun pisang, hanya bisa seadanya saja,” tutur warga.
Warga mengungkapkan, terhitung mulai hari ini dan kemarin sudah ada dua orang pengendara yang terjatuh, namun tidak sampai fatal hanya mengalami kecelakaan ringan saja.
” Saya berharap instansi terkait yang mempunyai kewenangan mengenai dengan persoalan jalan raya segera memperbaiki agar tidak memakan jatuh korban lagi,” tandasnya. ard
